kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45921,82   12,51   1.38%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Apakah Matcha Mengandung Kafein? Ini Perbedaan Matcha dengan Teh Hijau


Kamis, 02 Mei 2024 / 13:51 WIB
Apakah Matcha Mengandung Kafein? Ini Perbedaan Matcha dengan Teh Hijau
ILUSTRASI. Apakah Matcha Mengandung Kafein?

Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - Meski terlihat sama, namun ada perbedaan matcha dan teh hijau. Matcha adalah salah satu jenis varian rasa yang digunakan dalam makanan maupun minuman.

Matcha akhir-akhir ini menjadi populer lantaran banyak makanan dan minuman yang menggunakan varian ini.

Matcha digunakan sebagai varian rasa dalam minuman seperti matcha latte, boba, kue, dan es krim matcha. Selain itu, ada banyak orang yang meyakini manfaat matcha untuk kesehatan. 

Lalu, apakah matcha mengandung kafein dan apa perbedaan matcha dan teh hijau? 

Baca Juga: Selain Teh dan Air, Ini Minuman Segar untuk Menurunkan Berat Badan

Apa itu matcha? 


Matcha adalah Bubuk Teh Hijau

Matcha adalah sejenis teh hijau yang digiling menjadi bubuk halus. Matcha dapat langsung diseduh dengan air panas untuk menghasilkan minuman yang kaya rasa. 

Dirangkum dari laman MSN.com, matcha diyakini memiliki sejumlah manfaat kesehatan dan termasuk bagian dari tradisi upacara minum teh Jepang kuno. 

Matcha dibuat dari daun teh yang ditanam khusus yang dinaungi dari sinar Matahari selama beberapa minggu sebelum dipanen dan kemudian digiling menjadi bubuk halus. 

Matcha mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral tingkat tinggi sehingga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan termasuk diet.

Manfaat matcha untuk kesehatan adalah meningkatkan energi, fokus, dan konsentrasi bila dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Baca Juga: Perbedaan MSG vs Garam: Rasa, Kandungan, hingga Pengaruh pada Tubuh

Matcha berasal dari mana? 

Matcha dapat dikatakan merupakan salah satu tradisi Tiongkok kuno. Pada masa itu, sebelum ada metode menyeduh teh, daun teh digiling menjadi bubuk halus dan dimasukkan ke dalam air panas. 

Ketika teko teh telah digunakan secara luas, Tiongkok meninggalkan metode sebelumnya dan memilih menyeduh daun teh. 

Namun, Jepang terus menggunakan metode menyeduh bubuh teh hijau. Kemudian, seiring berjalannya waktu, metode ini menjadi upacara meditasi yang dipraktikkan dengan baik yang dikenal sebagai “chadō” (atau “Jalan Teh”). 

Latihan estetika dan spiritual ini berfokus pada menyiapkan teh dan menyajikannya berdasarkan prinsip harmoni, rasa hormat, kemurnian, dan ketenangan.

Tradisi upacara minum teh ini berlanjut hingga saat ini.

Baca Juga: 7 Jenis Sushi Jepang yang Wajib Pecinta Kuliner Ketahui, Ada yang Berbau Menyengat!

Perbedaan matcha dengan teh hijau


Perbedaan Matcha dan Teh Hijau

Meski mirip, namun teh hijau dan matcha tidak sama. Ada banyak perbedaan matcha dengan teh hijau, antara lain rasa, cara pembuatannya, dan cara pengolahannya.

Berikut sejumlah perbedaan matcha dengan teh hijau: 

1. Rasa 

Matcha berbeda dengan teh hijau karena dibuat dari bubuk daun, bukan daun yang diseduh. Hal ini membuat rasa dan tekstur matcha lebih pekat dibandingkan teh hijau biasa.

Perbedaan matcha dengan teh hijau yakni, teh hijau memiliki rasa yang lebih ringan, sedangkan matcha lebih kuat. 

Baca Juga: 7 Perbedaan Cokelat Compound vs Couverture, Jenis Cokelat yang Umum Digunakan

2. Kandungan kafein 

Selain itu, dalam secangkir matcha mengandung kafein dua hingga tiga kali lebih banyak dibandingkan dengan teh hijau biasa.

3. Penyajian

Matcha sering disajikan dengan susu dan gula, sedangkan teh hijau diseduh dalam air panas dan tidak disajikan dengan tambahan apa pun.

4. Cara pembuatan

Teh hijau dan matcha berasal dari tanaman yang sama namun diolah secara berbeda. Matcha terbuat dari tanaman yang sama dengan teh hijau. 

Perbedaan matcha dengan teh hijau adalah matcha dibuat menggunakan daun teh saja dengan menghilangkan batang dan urat daun lalu digiling menjadi bubuk. 

Baca Juga: 6 Tips Cegah Nasi Basi dalam Rice Cooker Supaya Tidak Bau Tengik

Sementara teh hijau menggunakan seluruh daun tanaman untuk diseduh menjadi teh. Kemudian, teh hijau berwarna hijau gelap, sedangkan matcha memiliki warna hijau cerah.

5. Manfaat kesehatan

Selain itu, matcha dikatakan memberikan manfaat kesehatan yang lebih besar karena konsentrasi antioksidannya yang lebih tinggi. 

Matcha juga lebih serbaguna, yakni dapat menggunakannya dengan berbagai cara, seperti meminumnya sebagai teh, menambahkannya ke smoothie atau resep kue, dan bahkan menggunakannya secara topikal pada kulit. 

Pada akhirnya, yang membuat matcha unik dibandingkan teh hijau adalah potensi dan keserbagunaannya.

Apakah matcha mengandung kafein? 


Apakah Matcha Mengandung Kafein?

Ya, matcha mengandung kafein. Matcha memiliki lebih banyak kafein daripada teh hijau. 

Namun, kandungan kafein matcha lebih sedikit daripada kopi, dan jumlah kafeinnya hampir sama dengan teh hitam. Biasanya, matcha mengandung antara 25-70mg kafein.

Selain itu, matcha juga mengandung theanine, asam amino yang dapat membantu mengurangi kecemasan dan stres sambil tetap memberikan tambahan energi tanpa rasa gugup atau gangguan yang berhubungan dengan kopi. 

Jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, matcha dapat meningkatkan energi tubuh dalam jangka waktu yang lama tanpa efek samping apa pun.

Demikian penjelasan mengenai apa itu matcha, perbedaan matcha dan teh hijau, dan apakah matcha mengandung kafein. 

Selanjutnya: Asuransi Kendaraan Tap Insure Naik Double Digit pada Ramadan 2024

Menarik Dibaca: Cuaca Besok (3/5) di Jakarta Berawan, Hujan Ringan di Wilayah Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

×