kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,14   10,84   1.19%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Tips Gaya Hidup Usia 40 Tahun Agar Panjang Umur, Cek Ciri-Ciri Kolesterol Wanita


Kamis, 02 Mei 2024 / 18:06 WIB
Tips Gaya Hidup Usia 40 Tahun Agar Panjang Umur, Cek Ciri-Ciri Kolesterol Wanita
ILUSTRASI. Tips Gaya Hidup Usia 40 Tahun Agar Panjang Umur, Cek Ciri-Ciri Kolesterol Wanita

Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

Tips Gaya Hidup Sehat Umur 40 Tahun Agar Panjang Umur - Jakarta. Simak gaya hidup sehat umur 40 tahun agar panjang umur. Kenali juga ciri-ciri kolesterol naik di atas normal pada wanita usia 40 tahun. 

Diberitakan Kompas.com, sebuah penelitian yang dipublikasikan di Jurnal BMJ mengungkapkan bahwa menerapkan gaya hidup sehat pada usia 40 tahun dapat memperpanjang umur lima tahun.

Melansir Medical Daily pada Selasa (30/4/2024), gaya hidup ini dapat menangkal dampak gen yang memperpendek umur lebih dari 60 persen. Karena hidup sehat dikaitkan dengan umur panjang, para peneliti mengeksplorasi dampaknya terhadap individu yang secara genetik cenderung mengalami kematian dini.

Para peneliti mempelajari 353.742 orang dari UK Biobank selama rata-rata 13 tahun. Mereka menilai risiko genetik kematian dini para partisipan menggunakan skor risiko poligenik, dan mengelompokkannya ke dalam rentang hidup pendek, menengah, atau panjang.

Kualitas gaya hidup diukur dengan menggunakan enam faktor yaitu merokok, asupan alkohol, aktivitas fisik, komposisi tubuh, durasi tidur, dan kebiasaan makan. Selama masa penelitian, 24.239 peserta meninggal.

Peserta dengan risiko genetik tinggi dengan rentang hidup yang lebih pendek memiliki kemungkinan kematian dini 21 persen lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang memiliki risiko genetik rendah, apa pun gaya hidupnya.

Namun terlepas dari risiko genetiknya, seseorang memiliki kemungkinan kematian dini sebesar 78 persen lebih tinggi, jika mereka menjalani gaya hidup yang tidak sehat. Hasilnya menunjukkan bahwa kecenderungan genetik dan pilihan gaya hidup secara kolektif memengaruhi umur, sehingga menunjukkan dampak tambahan.

Peserta yang memiliki kecenderungan genetik untuk berumur lebih pendek dan gaya hidup tidak sehat akan menghadapi risiko kematian dini dua kali lipat dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki faktor risiko genetik, tetapi tetap menjalani gaya hidup sehat.

Studi ini juga menunjukkan bahwa orang-orang dengan risiko genetik yang kuat dengan rentang hidup yang lebih pendek dapat bertambah hampir 5,5 tahun dalam hidup mereka, jika mereka menerapkan gaya hidup sehat pada usia 40 tahun.

Kombinasi kebiasaan gaya hidup yang ideal, antara lain tidak merokok, rutin berolahraga, tidur cukup setiap malam, dan menjalani pola makan sehat. Karena kebiasaan sering kali diperbaiki pada usia paruh baya, para peneliti merekomendasikan perubahan gaya hidup dilakukan sejak dini untuk melawan efek kecenderungan genetik terhadap rentang hidup yang lebih pendek.

“Studi ini menjelaskan peran penting gaya hidup sehat dalam memitigasi dampak faktor genetik terhadap pengurangan umur," kata peneliti dalam jurnal penelitian tersebut.

"Kebijakan kesehatan masyarakat untuk meningkatkan gaya hidup sehat akan berfungsi sebagai pelengkap yang kuat terhadap layanan kesehatan konvensional dan memitigasi pengaruh faktor genetik pada umur manusia,” tambahnya.

Baca Juga: Cara Mengelola Kadar Kolesterol Tinggi dan Tekanan Darah Tinggi

Ciri-ciri kolesterol pada wanita usia 40 tahun

Dilansir dari website resmi Siloam Hospital, kolesterol adalah senyawa berupa lemak yang diproduksi oleh berbagai sel dalam tubuh, kolesterol dalam tubuh kita berasal dari dua sumber yaitu makanan dan hati.

Meski pada dasarnya tubuh membutuhkan kolesterol untuk menjalankan beberapa fungsi tubuh, namun kadar kolesterol yang terlalu tinggi justru dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

Beberapa masalah kesehatan yang dapat terjadi saat kadar kolesterol tinggi di antaranya, gejala stroke, penyakit jantung, dan gangguan sirkulasi darah. Maka dari itu, penting mengetahui standar kolesterol normal dan pemeriksaan kadar kolesterol secara berkala.

Diberitakan Kompas.com, kolesterol yang naik tinggi di atas normal bisa menimbulkan ciri-ciri tertentu pada wanita usia 40 tahun ke atas. Berikut ciri-ciri kolesterol naik tinggi pada wanita usia 40 tahun:

1. Ada benjolan kuning di jari tangan 

Ciri-ciri kolesterol naik tinggi pada wanita usia 40 tahun yang pertama adalah pembentukan benjolan lilin berwarna kuning. Benjolan ini dapat bervariasi dalam ukuran dan bentuk. Adapun bercak xanthomas di tangan secara halus mengisyaratkan kelainan mendasar pada kadar lipid.

Sebagai informasi, xanthomas pada telapak tangan adalah benjolan kolesterol yang muncul di sepanjang lipatan tangan. Apabila muncul gejala seperti ini, segeralah untuk berkonsultasi dengan tenaga medis karena memerlukan intervensi, dikutip dari HealthSite, Rabu (24/4/2024).

2. Kuku sendok atau struktur berongga

Ciri-ciri kolesterol naik tinggi pada wanita usia 40 tahun yang kedua adalah munculnya kuku sendok atau struktur berongga. Pembentukan kuku sendok atau dikenal sebagai koilonychia merupakan kelainan yang ditandai dengan tampilan kuku yang berlubang.

Hal ini dapat diidentifikasi sebagai gejala adanya kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh. Pengamatan teratur terhadap perubahan kuku dapat membantu melacak kesehatan sistem kardiovaskular.

3. “Cincin” pucat di tangan dan jari

Ciri-ciri kolesterol naik tinggi pada wanita usia 40 tahun yang ketiga adalah timbulnya cincin pucat di tangan dan jari. Di dalam dunia medis, kadar kolesterol tinggi dapat membentuk “cincin” pada tubuh yang disebut dengan arcus senilis.

Umumnya, arcus senilis melingkari kornea mata. Namun cincin ini juga dapat muncul di tangan dan jari. Melacak perubahan pola kerutan pada tangan dapat memberikan informasi tentang keseimbangan lipid dan kerentanan kardiovaskular seseorang.

4. Akumulasi lemak pada tendon

Ciri-ciri kolesterol naik tinggi pada wanita usia 40 tahun yang keempat adalah adanya xanthomas lemak pada tendon. Xanthomas tendon adalah penumpukan lemak pada tendon yang juga terlihat pada tangan dan jari.

Umumnya, tendon berada di setiap ujung otot di seluruh tubuh manusia. Namun, tendon terbesar berada di bagian belakang betis ke tumit, dilansir dari Kompas.com, Minggu (22/10/2022).

Nodul ini secara halus mengisyaratkan penumpukan kolesterol dan trigliserida karena metabolisme lipid yang tidak normal dalam sistem.

5. Pertumbuhan jaringan kuning di dekat sendi

Ciri-ciri kolesterol naik tinggi pada wanita usia 40 tahun yang kelima adalah tumbuhnya jaringan kuning di dekat sendi. Pertumbuhan jaringan warna kuning di sekitar sendi seperti buku-buku jari dan tuberosum xanthomas adalah indikator jinak kelainan lipid.

Umumnya, jaringan ini akan diidentifikasi sebagai benjolan. Tanda seperti ini dapat muncul pada wanita yang memiliki kadar kolesterol jahat tinggi. Memperhatikan benjolan yang tidak biasa ini dapat menjadi peringatan untuk memprioritaskan kesehatan jantung.

Simak gaya hidup yang harus dijalani umur 40 tahun agar selalu panjang umur. Kenali juga ciri-ciri kolesterol naik tinggi pada wanita umur 40 tahun.

.

Selanjutnya: Temurun Rilis Official Poster dan Trailer, Bawa Kisah Keluarga yang Lakukan Pesugihan

Menarik Dibaca: Temurun Rilis Official Poster dan Trailer, Bawa Kisah Keluarga yang Lakukan Pesugihan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

×