Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
MANFAAT JUS MENTIMUN - Manfaat jus mentimun jarang diketahui banyak orang. Padahal, mentimun adalah salah satu buah yang mudah ditemui.
Meski terkadang sering dianggap sayuran, namun nyatanya mentimun merupakan buah. Tidak hanya rasanya yang segar, manfaat jus mentimun bagi kesehatan tubuh sudah tidak diragukan lagi.
Manfaat jus mentimun, salah satunya adalah mengandung banyak vitamin dan kandungan air, sehingga bisa meningkatkan kadar hidrasi. Minuman ini sangat cocok untuk dikonsumsi saat musim panas seperti saat ini.
Lantas, apa saja manfaat jus mentimun?
Pengertian mentimun
Mentimun merupakan bagian dari keluarga cucurbitaceae yang juga termasuk buah-buahan seperti melon dan labu. Mentimun telah digunakan sebagai sumber makanan yang menyegarkan selama ribuan tahun.
Kaya akan bermacam-macam nutrisi, jus mentimun adalah minuman yang ideal untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta dapat meningkatkan kesehatan kulit.
Dengan rasanya yang menyegarkan, mentimun adalah buah serbaguna. Mentimun biasa digunakan dalam salad, sup, saus, dan bahkan sebagai minuman segar.
Baca Juga: 7 Daftar Makanan yang Bisa Bikin Asam Lambung Kabur
Kandungan gizi mentimun
Mengutip USDA, satu buah mentimun mengandung 45,2 kalori dan kaya akan nutrisi sebagai berikut:
- Serat 1,5 g
- Kalsium 48,2 mg
- Phosphorus 72,2 mg
- Potassium 442 mg
- Magnesium 39,1 mg
- Beta karotin 135 ug
- Vitamin K 49,4 ug
- Vitamin C 8,43 mg
- Vitamin A 316 IU
Baca Juga: 5 Makanan untuk Defisit Kalori yang Mudah Dikonsumsi bagi Pemula
Manfaat jus mentimun
Melansir Stylecraze, berikut adalah sejumlah manfaat jus mentimun:
Membantu Melawan Kanker
Cucurbitacin yang rasanya pahit mungkin memiliki sifat anti kanker. Menurut ulasan tahun 2015, cucurbitacin dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan beberapa sel kanker karena mengurangi stres oksidatif dan meningkatkan sistem kekebalan Anda.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa mentimun mungkin penting dalam mengurangi reproduksi dan penggandaan sel kanker, menjadikan jus mentimun sebagai tambahan yang sehat untuk diet Anda.
Membantu Kelancaran Pencernaan
Mengonsumsi jus mentimun dapat membantu mengatur pergerakan usus Anda. Dehidrasi dan berkurangnya asupan air telah dikaitkan dengan masalah pencernaan dan sembelit.
Jus mentimun, yang kaya akan air dan serat, dapat mencegah sembelit dan meningkatkan pergerakan usus. Mentimun juga kaya akan pektin, serat larut yang dikaitkan dengan mempercepat pergerakan usus dan meningkatkan kesehatan pencernaan.
Baca Juga: Apakah Kacang Tanah Menyebabkan Asam Urat? Cek Minuman Menurunkan Kadar Asam Urat
Membantu dalam penurunan berat badan secara alami
Mentimun merupakan salah satu buah yang rendah kalori. Oleh karenanya, dengan minum jus mentimun, Anda tidak perlu cemas berat badan akan naik seperti halnya Anda mengonsumsi jus buah lainnya.
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi buah-buahan rendah kalori dan kaya air seperti mentimun berhubungan dengan penurunan berat badan yang signifikan.
Membantu Mengelola Tingkat Kolesterol
Kandungan serat yang tinggi pada mentimun dapat membantu mengatur kadar kolesterol dan mencegah penyakit kardiovaskular.
Sebuah penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh konsumsi mentimun secara oral terhadap profil lipid serum dan enzim hati pada siswa muda dan sehat. Setelah 21 hari, para peneliti mengamati penurunan kadar kolesterol total yang signifikan.
Baca Juga: Mudah Dibuat! 4 Infused Water Ini Bikin Asam Urat Kabur Tak Kembali
Melindungi Penglihatan Anda
Mentimun mengandung vitamin A konsentrasi tinggi, yang dikaitkan dengan melindungi penglihatan Anda dan memperlambat degenerasi penglihatan.
Sebuah penelitian dilakukan untuk menguji pengaruh mentimun pada tikus Sprague-Dawley yang menderita katarak. Para peneliti mengamati penundaan yang signifikan dalam pembentukan katarak selama 4 minggu, menunjukkan bahwa mentimun mungkin memiliki sifat antikatarak.
Membantu Menurunkan Gula Darah
Mentimun mungkin memainkan peran penting dalam menurunkan kadar gula darah dan mengendalikan diabetes jika dimakan dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari diet sehat seimbang.
Sebuah riset tahun 2015 menunjukkan bahwa cucurbitacins, senyawa tanaman yang memberi rasa sedikit pahit pada mentimun, dapat membantu meningkatkan kerja insulin. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa mentimun mungkin efektif dalam mengurangi stres oksidatif dan kadar gula darah, serta dapat melindungi terhadap komplikasi terkait diabetes.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
