Penulis: Tiyas Septiana
KONTAN.CO.ID - Salah satu nutrisi penting penunjang kesehatan tubuh yang perlu dipenuhi kebutuhannya adalah asam folat.
Asam folat identik dengan ibu hamil karena nutrisi ini memang penting untuk menjaga kesehatan ibu saat masa kehamilan.
Namun, tidak hanya ibu hamil saja yang perlu memenuhi kebutuhan asam folat. Anak-anak hingga lansia juga perlu menjaga kebutuhan asam folat.
Apa itu asam folat? Mengutip dari situs Kementerian Kesehatan (Kemenkes) asam folat atau folic acid adalah nama lain dari salah satu jenis vitamin B yakni vitamin B9.
Secara umum, vitamin B9 atau asam folat ini dapat membantu perkembangan organ tubuh bayi, meregenerasi sel, hingga menjaga kesehatan pembuluh darah dan jantung.
Baca Juga: 10 Manfaat Bawang Merah Buat Tubuh, Bisa Turunkan Gula Darah Pasien Diabetes
Manfaat asam folat
Seperti keterangan di atas, asam folat memiliki fungsi menjaga kesehatan tubuh baik untuk ibu hamil, anak-anak, bahkan lansia.
Malansir dari situs Kabupaten Lamongan, beberapa manfaat asam folat yang perlu dipahami masyarakat diantaranya:
- Meregenerasi sel-sel tubuh
- Menjaga daya tahan tubuh
- Mencegah anemia
- Meningkatkan kemampuan berfikir
- Menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung
- Mencegah depresi
- Mencegah gangguan kehamilan seperti gangguan pertumbuhan organ bayi
Mengonsumsi asam folat secara rutin, khususnya untuk ibu hamil, dapat mencegah bayi lahir cacat. Selain itu, konsumsi asam folat sesuai dengan dosis yang tepat dapat mencegah stunting.
Stunting sendiri adalah gangguan perkembangan dan pertumbuhan anak yang berdampak pada fisik maupun kecerdasan buah hati.
Asam folat secara alami dapat ditemukan di berbagai makanan seperti jeruk, telur, brokoli, bayam, pisang, susu, gandum, alpukat, dan stroberi.
Selain dari makanan, Anda bisa menambah asupan asam folat ini dengan mengonsumsi suplemen sesuai dengan dosis dan anjuran dokter.
Baca Juga: 5 Jenis Sel Darah Putih, Ciri-Cirinya, dan Fungsi Penting Sel Darah Putih Buat Tubuh
Dosisi asam folat dan efek sampingnya
Mengonsumsi vitamn B9 atau asam folat tentu harus sesuai dosis yang dianjurkan oleh pakar.
Sebab, terlalu berlebihan mengonsumsi sesuatu, baik itu vitamin maupun zat lainnya, dapat menimbulkan dampak yang kurang baik untuk tubuh.
Berdsarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan, berikut ini dosis asam folat berdasarkan AKG harian.
- Bayi usia 0-11 bulan: 80 mcg
- Anak usia 1-9 tahun: 160-300 mcg
- Laki-laki usia 10-80+ tahun: 400 mcg
- Perempuan usia 10-80+ tahun: 400 mcg
- Ibu hamil trimester 1-3: 600 mcg
- Ibu menyusui 6 bulan pertama dan kedua: 500 mcg
Meskipun memiliki segudang manfaat untuk tubuh, asam folat juga dapat menimbulkan efek samping, meskipun jarang terjadi.
Efek samping yang bisa muncul akibat konsumsi asam folat diantaranya seperti kelelahan, kulit memerah, sesak, demam, gangguan pernapasan, gangguan saluran pernapasan, gatal-gatal atau ruam kulit, mengi, hingga gangguan saraf dan anoreksia.
Agar dosis asam folat sesuai dengan kebutuhan Anda, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News