Penulis: Tiyas Septiana
KONTAN.CO.ID - Selain Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah tahun 2024, umat Muslim bisa melaksanakan puasa Dzulhijjah untuk menambah pahala.
Pada bulan Juni atau dalam kalender Hijriah adalah bulan Dzulhijjah, umat Islam akan menyambut Idul Adha, Ibadah Haji, dan banyak ibadah lainnya seperti puasa sunnah untuk mendapatkan pahala yang melimpah.
Berbeda dengan perhitungan tahun masehi dimana tanggal 1 merupakan awal bulan Juni, awal bulan Dzulhijjah dimulai pada tanggal 8 Juni 2024.
Melansir dari situs Muhammadiyah, bulan Dzulhijjah adalah satu dari empat bulan haram dalam Islam.
Baca Juga: Jadwal Sholat Kota Solo dan Sekitarnya Hari ini, Kamis 6 Juni 2024 dari Kemenag
Artinya, dalam bulan Dzulhijjah diharamkan atau dilarang menumpahkan darah dan berperang kecuali dalam kondisi terdesak.
Selain peperangan, umat Islam juga diimbau untuk menghindari dosa dan maksiat serta menambah pahala di bulan ini.
Keutamaan puasa Dzulhijjah
Puasa Dzulhijjah sebelum Idul Adha memiliki keutamaan yang besar bagi umat Islam. Puasa ini dilaksanakan selama 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah.
Bersumber dari situs Baznas, landasan amalan puasa Dzulhijjah ini disebutkan dalam hadist:
Rasulullah Saw bersabda: "Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya dari pada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Dzulhijjah)." (HR. Ahmad, dishahihkan Syaikh Ahmad Syakir)
Keutamaan melaksanakan puasa Dzulhijjah bagi umat Islam dianatarnya:
1. Mendapatkan pengampunan atau penghapusan dosa selama dua tahun pada tanggal 9 Dzulhijjah atau hari Arafah.
2. Mendapatkan pahala yang berlipat ganda lebih banyak dari bulan-bulan lainnya.
5. Terbebas dari siksa neraka.
Niat puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah
Umat Muslim yang ingin melaksanakan puasa Dzulhijjah, Anda perlu membaca niat puasa sesuai dengan tanggal puasa.
Merangkum dari situs Nahdlatul Ulama (NU), berikut ini niat puasa Dzulhijjah.
Niat puasa tanggal 1-7 Dzulhijjah (8-14 Juni 2024)
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah ta’ala.”
Baca Juga: Jadwal Lengkap Sholat Kota Semarang dan Sekitarnya Hari Ini, Kamis 6 Juni 2024
Niat puasa Tarwiyyah tanggal 8 Dzulhijjah (15 Juni 2024)
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tarwiyah hari ini karena Allah ta’ala.”
Niat puasa hari Arafah tanggal 9 Dzulhijjah (16 Juni 2024)
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِعَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i arafata sunnatan lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah ta’ala.”
Demikian informasi tentang keutamaan dan niat puasa Dzulhijjah sebelum Idul Adha 2024. Selain pausa, Anda juga bisa manambah pahala dengan bersedekah, membayar zakat, dan membaca Al Quran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News