kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,54   -10,97   -1.19%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Kolesterol Tinggi Dapat Diketahui dari Warna Lidah, Waspada Jika Berwarna Ungu


Selasa, 30 April 2024 / 06:48 WIB
Kolesterol Tinggi Dapat Diketahui dari Warna Lidah, Waspada Jika Berwarna Ungu
ILUSTRASI. Salah satu gejala kolesterol tinggi dapat diketahui dari warna lidah.

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Salah satu gejala kolesterol tinggi dapat diketahui dari warna lidah. Apabila Anda melihat tanda-tanda berikut, ada baiknya langsung melakukan cek kesehatan.  

Dilansir India Times (15/1/2023), kolesterol tinggi menyebabkan penumpukan plak di arteri yang dapat mengakibatkan komplikasi seperti stasis darah atau aliran darah berhenti. 

Stasis darah sendiri merupakan kondisi di mana darah tertahan di suatu tempat. Kondisi ini bisa terjadi akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah. Hal ini dapat terlihat melalui perubahan pada warna lidah Anda.  

Warna lidah gejala kolesterol tinggi 

Menurut jurnal medis 'Frontiers in Medicine', lidah berwarna ungu tua dan pembuluh darah sublingual (yang mengalir ke lidah) yang mengalami pembesaran merupakan tanda penting dari stasis darah. 

“Ujung lidah berwarna ungu kebiruan atau mungkin terdapat bercak darah di ujungnya. Pembuluh darah sublingual berwarna gelap atau bengkok dan tebal,” tulis ulasan Science Direct dalam jurnalnya. 

Stasis darah dan kolesterol tinggi 

Stasis darah merupakan salah satu gejala jika Anda memiliki kolesterol tinggi. Hal itu terjadi ketika darah tidak dapat mengalir dengan baik melalui jaringan. Sehingga mengurangi kecepatan aliran darah, menyebabkan obstruksi parsial, dan meningkatkan tekanan pada pembuluh darah. 

Baca Juga: 6 Buah Ini Mengandung Tinggi Gula, Penderita Diabetes Harus Menghindarinya

Mengapa warna lidah berubah? 

Dalam kebanyakan kasus, lidah berwarna ungu dapat diartikan bahwa darah tidak dapat bersirkulasi dengan baik di tubuh.  

Ini juga bisa berarti bahwa darah merah gelap yang menunjukkan kekurangan oksigen, berbeda dengan darah merah terang yang kaya oksigen, beredar melalui arteri. 

Ada beberapa kondisi lain yang berkaitan dengan kesehatan pembuluh darah yang menyebabkan perubahan warna ungu atau biru pada lidah. Salah satunya adalah sianosis sentral yang menyebabkan oksigenasi arteri yang buruk, berhubungan dengan perubahan warna kebiruan pada selaput lendir, seperti lidah. 

Sianosis sentral bisa disebabkan karena tubuh memiliki kadar oksigen yang rendah atau jumlah protein dalam darah yang tidak normal. 

Sementara menurut Oral Cancer Foundation, kanker lidah dapat menghasilkan warna merah tua atau ungu pada permukaan dalam mulut. Lidah ungu atau kebiruan juga bisa menandakan kekurangan vitamin. 

Baca Juga: Mencegah Diabetes Tipe 2, Ini Manfaat Kulit Lemon untuk Kesehatan

Komplikasi kolesterol tinggi 

Kolesterol tinggi yang menumpuk di dinding arteri dapat menimbulkan berbagai komplikasi kesehatan, seperti munculnya berbagai macam penyakit jika tidak segera ditangani dengan baik. 

Namun jika plak robek atau pecah, hal tersebut dapat menyebabkan darah menjadi beku yang akhirnya dapat menyumbat aliran darah. Jika aliran darah ke bagian jantung Anda berhenti, maka Anda bisa saja mengalami serangan jantung. 

Sementara ketika gumpalan darah menghalangi aliran darah ke bagian otak, maka Anda bisa mengalami mengalami stroke. 

Cara Menurunkan Kolesterol Jahat

Berikut adalah cara mudah menurunkan kolesterol jahat seperti yang dikutip dari Stylecraze:

1. Makanan Berserat Tinggi

Oatmeal kaya akan serat larut, zat yang dikenal dapat menurunkan kolesterol LDL. Mengonsumsi hanya 5-10 gram serat larut dapat membantu menurunkan kolesterol LDL. Konsumsi 1,5 cangkir oatmeal matang, untuk mendapatkan jumlah serat yang tepat dalam makanan Anda.

2. Konsumsi Ikan dan Asam Lemak Omega-3

Mengonsumsi ikan yang kaya omega-3 dapat sangat membantu dalam upaya Anda mengurangi kolesterol LDL. Beberapa ikan yang mengandung asam lemak Omega-3 tertinggi antara lain:

  • Ikan trout danau
  • Ikan kembung
  • Ikan herring
  • Ikan salmon
  • Sarden
  • Sejenis ikan pecak
  • Tuna 

Agar tidak menambah lemak yang tidak diinginkan pada makanan, sebaiknya ikan dipanggang, bukan digoreng. Sumber asam lemak omega-3 lainnya termasuk minyak kanola atau biji rami bubuk. 

3. Konsumsi Almond, Kenari Dan Lainnya

Almond, kenari, dan jenis kacang-kacangan lainnya membantu menurunkan LDL. Karena kacang-kacangan juga kaya akan asam lemak tak jenuh ganda, kacang-kacangan membantu menjaga pembuluh darah tidak tersumbat.

Disarankan agar Anda makan sekitar 45-50 gram kacang-kacangan setiap hari. Dengan melakukan ini, Anda dapat secara efektif mengurangi kolesterol LDL dari tubuh Anda.

4. Minyak Zaitun

Minyak zaitun kaya akan anti-oksidan, yang membantu mengurangi kolesterol jahat (LDL). Namun, antioksidan ini tidak mengurangi atau menghilangkan kolesterol baik (HDL) dari tubuh.

5. Makanan yang Difortifikasi Stanol Atau Sterol

Ada banyak makanan yang tersedia di pasaran, yang diperkaya dengan stanol dan sterol (bahan kimia nabati) yang biasanya menghambat penyerapan kolesterol.

Jus buah, yogurt, dan beberapa makanan lain mengandung tambahan sterol, yang dapat menurunkan lebih dari 10 persen kolesterol LDL tubuh.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gejala Kolesterol Tinggi Bisa Dilihat dari Warna Lidah, Ini Tandanya"
Penulis : Alicia Diahwahyuningtyas
Editor : Rizal Setyo Nugroho

Selanjutnya: Harga Emas Bergerak Tipis Selasa (30/4) Pagi, Fokus Pasar Tertuju pada Rapat The Fed

Menarik Dibaca: 11 Drama Korea Baru Siap Rilis Mei 2024, Intip Jadwal Tayangnya di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

×