Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
INFEKSI GINJAL - Infeksi ginjal harus segera diobati. Infeksi ginjal lebih rentan menyerang perempuan dibandingkan laki-laki.
Infeksi ginjal sama berbahayanya dengan penyakit ginjal lainnya. Agar tidak semakin parah, penyakit infeksi ginjal harus diobati dengan cepat dan tepat.
Baca Juga: Obat Alami Ini Bisa Membantu Mengeluarkan Batu Empedu
Mengutip dari Medical News Today, infeksi ginjal paling banyak menyerang orang yang pernah mengalami infeksi kandung kemih, perempuan, dan orang hamil.
Infeksi ginjal terjadi karena infeksi bakteri atau virus yang masuk ke uretra dan berkembang biak di kandung kemih sehingga memicu infeksi.
Infeksi ginjal juga bisa disebabkan oleh infeksi kandung kemih yang menyebar ke ginjal.
Selain itu ada banyak faktor yang bisa menyebabkan infeksi ginjal seperti:
- Batu ginjal
- Menggunakan katetr urin
- Pembesaran prostat pada laki-laki
- Mengalami refluks vesicoureteral, dimana saluran kemih memungkinkan urin mengalir kembali ke ureter
- Kehamilan
- Diabetes
- Melemahnya sistem kekebalan tubuh karena pengobatan atau kondisi medis
- Cedera tulang belakang atau kerusakan saraf yang bisa menghalangi gejala infeksi kandung kemih
Gejala infeksi ginjal
Orang biasanya mengalami infeksi ginjal dengan cepat dalam satu hari atau beberapa jam.
Berikut gejala infeksi ginjal yang harus Anda ketahui:
- Diare
- Mual dan muntah
- Menggigil
- Nyeri punggung bagian bawah
- Nyeri di bagian selangkangan
- Rasa sakit di bagian samping
- Demam
Jika menderita infeksi saluran kemih, penderita mungkin akan mengalami nyeri atau kesulitan saat buang air kecil, muncul sensasi terbakar atau perih saat buang air kecil.
Infeksi ginjal juga bisa ditandai dengan gejala lainnya seperti:
- Urin berdarah
- Urin keruh
- Urin berbau busuk
- Sering buah air kecil
- Kesulitan mengosongkan kandung kemih sepenuhnya
- Nyeri di perut bagian bawah
- Kebigungan
Laki-laki atau perempuan yang lebih berisiko terkena infeksi ginjal?
Perempuan lebih mungkin menderita infeksi ginjal. Alasannya, uretra perempuan biasanya lebih pendek dibandingkan laki-laki.
Vagina dan anus perempuan juga lebih dekat. Hal ini bisa memudahkan bakteri masuk ke dalam tubuh melalui saluran kemih.
Perempuan hamil juga lebih berisiko terkena infeksi saluran kencing atau infeksi ginjal.
Baca Juga: Terbukti Menurunkan Berat Badan, Amankah Biji Kopi Hijau Dimunim Secara Rutin?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News