Libur Lebaran 2026 Berlangsung Selama 7 Hari, Ini Jadwal Lengkap dan Alasannya

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Libur Lebaran 2026 akan berlangsung selama tujuh hari berturut-turut, mulai 18 hingga 24 Maret 2026.

Durasi ini menjadi salah satu yang terpanjang dalam beberapa tahun terakhir karena berdekatan dengan perayaan Hari Suci Nyepi 2026.

Penetapan tanggal tersebut diatur resmi dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri 2026 tentang jadwal libur nasional dan cuti bersama tahun 2026.

Lantas, bagaimana rincian libur dan cuti bersama Lebaran 2026 yang menghasilkan tanggal merah selama 7 hari itu?

Kenapa banyak tanggal merah pada bulan Maret?

Berdasarkan SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, Hari Suci Nyepi dan Lebaran 2026 berlangsung berdekatan. Ketika cuti bersama Nyepi berakhir, maka berlanjut ke Lebaran, sehingga tanggal merah berlangsung seminggu penuh.

Berdasarkan SKB 3 Menteri Nomor 1497, Nomor 2, dan Nomor 5 Tahun 2025, Hari Raya Idul Fitri 1447 H akan jatuh pada Sabtu dan Minggu, 21–22 Maret 2026.

Sementara itu, Hari Raya Nyepi 2026 ditetapkan beberapa hari sebelumnya yakni pada Kamis, 19 Maret 2026. Kemudian dilanjutkan dengan cuti bersama Nyepi pada Rabu, 18 Maret 2026.

Selain itu, pemerintah menambahkan cuti bersama Lebaran 2026 di sekitar kedua hari raya tersebut, yaitu pada Jumat, 20 Maret 2026.

Selain itu masih ada cuti bersama pada Senin dan Selasa, 23–24 Maret 2026.

Kombinasi kedua perayaan ini otomatis menciptakan libur tujuh hari tanpa jeda bagi masyarakat.

Rincian lengkap jadwal libur dan cuti bersama Maret 2026

Rabu, 18 Maret 2026 - Cuti Bersama Hari Suci Nyepi

Kamis, 19 Maret 2026 - Hari Suci Nyepi

Jumat, 20 Maret 2026 - Cuti Bersama Idul Fitri 1447 H

Sabtu, 21 Maret 2026 - Hari Raya Idul Fitri 1447 H

Minggu, 22 Maret 2026 - Hari Raya Idul Fitri 1447 H

Senin, 23 Maret 2026 - Cuti Bersama Idul Fitri 1447 H

Selasa, 24 Maret 2026 - Cuti Bersama Idul Fitri 1447 H

Apa dasar penetapan libur panjang Nyepi dan Lebaran 2026?

Penetapan libur Hari Suci Nyepi dan Lebaran 2026 dilakukan bersama oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PANRB.

SKB tersebut diteken pada Jumat (19/9/2025), berisi daftar nasional dan cuti bersama yang mencakup momen Hari Suci Nyepi dan Hari Raya Idul Fitri 1447 H.

Meskipun tanggal Idul Fitri telah dicantumkan dalam SKB, Kementerian Agama (Kemenag) tetap akan melaksanakan sidang isbat seperti yang dilansir dari Kompas.com, Kamis (6/11/2025).

Diadakan setiap tahunnya, sidang ini dilakukan untuk memverifikasi awal Syawal melalui metode rukyat dan hisab.

Dengan keputusan ini, pemerintah berharap masyarakat bisa mengatur waktu mudik dan liburan lebih dini, sekaligus memanfaatkan kalender libur panjang Maret 2026 secara efisien.

Tonton: Menteri PU Pastikan Ada Diskon Tarif Tol Saat Libur Akhir Tahun Nanti

Apakah ketentuan cuti ASN dan pekerja swasta berbeda?

Dilansir dari Kompas.com, Rabu (5/11/2025), pemerintah juga menjelaskan perbedaan aturan antara cuti bersama dan libur nasional.

Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 2 Tahun 2025, Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mengambil cuti pada masa cuti bersama tidak kehilangan hak cuti tahunannya.

Namun, bagi pekerja swasta, libur di tanggal cuti bersama akan mengurangi jatah cuti tahunan, sesuai Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/6/HK.04/XII/2024.

Masyarakat diimbau mulai menyiapkan rencana perjalanan lebih awal agar dapat memanfaatkan libur Lebaran 2026 dengan aman dan nyaman bersama keluarga.

Kesimpulan

Libur Lebaran 2026 menjadi salah satu periode libur terpanjang dalam beberapa tahun terakhir karena berdekatan dengan Hari Suci Nyepi. Berdasarkan SKB 3 Menteri, masyarakat akan menikmati tujuh hari libur beruntun dari 18–24 Maret 2026. Penetapan ini diharapkan memudahkan masyarakat dalam merencanakan mudik dan liburan lebih awal. Pemerintah juga menegaskan perbedaan ketentuan cuti bagi ASN dan pekerja swasta agar aturan hak cuti tetap jelas dan tidak merugikan kedua pihak.

(Sumber: Kompas.com/Muhdany Yusuf Laksono, Mufit Apriliani)

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com berjudul "Kenapa Libur Lebaran 2026 Bisa sampai 7 Hari? Ini Penjelasannya"