Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
KOLESTEROL TINGGI - Kolesterol tinggi kerap dihubungkan dengan orang obesitas. Benarkah, orang kurus tidak akan menderita kolesterol tinggi?
Kolesterol dibagi dalam dua jenis, pertama kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat, kedua adalah kolesterol High Density Lipoprotein (HDL) alias kolesterol baik.
Baca Juga: Agar Pencernaan Lancar ! Makanan Ini Bermanfaat Membersihkan Usus Besar
Setiap orang wajib menjaga kadar kolesterol tetap normal, agar terhindar dari berbagai penyakit kronis.
Mengutip dari Health Shots, kadar kolesterol jahat yang tinggi bisa membentuk plak di dalam pembuluh darah, sehingga mempersempit arteri dan membatasi aliran darah.
Jika kondisi ini tidak kunjung membaik, hal ini bisa memicu berbagai masalah kardiovaskular seperti serangan jantung atau stroke.
Tanda-tanda kolesterol tinggi
Kebanyakan orang tidak sadar jika kadar kolesterol jahat mulai tinggi sampai melakukan tes darah.
Hal ini wajar terjadi, karena beberapa orang mungkin tidak merasakan atau mengabaikan gejala kolesterol tinggi.
Agar tidak telat untuk diobati, berikut tanda dan gejala kolesterol tinggi yang dikutip dari Kompas.com:
- Mudah lelah
- Mudah mengantuk
- Nyeri kaki
- Tengkuk terasa pegal-pegal
- Nyeri dada
- Muncul xanthomata
- Muncul gumpalan di urat
Kolesterol tinggi bisa menyerang siapa saja?
Kolesterol tinggi kerap dihubungkan dengan orang-orang yang kelebihan berat badan.
Maka muncullah anggapan orang kurus tidak mungkin terkena kolesterol.
Nyatanya hal tersebut hanya mitos belaka. Sebab kolesterol tinggi merupakan gangguan kesehatan yang bisa menyerang siapa saja.
Orang kurus bisa terkena kolesterol tinggi jika suka mengonsumsi makanan tidak sehat, kurang olahraga, atau memiliki rowayat penyakit dalam keluarga.
Baca Juga: Manis dan Segar! Jus Buah yang Merontokkan Gula Darah Tinggi pada Penderita Diabetes
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
