kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45892,58   -2,96   -0.33%
  • EMAS1.324.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Sering Sakit Perut Setelah Makan Buah? Ini Loh Penyebabnya


Rabu, 03 Januari 2024 / 12:10 WIB
Sering Sakit Perut Setelah Makan Buah? Ini Loh Penyebabnya
ILUSTRASI. Perut mulas setelah makan buah-buahan.

Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

PENYEBAB SAKIT PERUT SETELAH MAKAN BUAH- BUAHAN - Buah-buahan kaya akan nutrisi yang baik dikonsumsi secara rutin. Namun, ada sebagian orang yang mengalami sakit perut saat makan buah-buahan. 

Buah-buahan memiliki vitamin dan nutrisi yang baik bagi tubuh, disarankan untuk memakannya secara rutin. 

Baca Juga: Duh, Bikin Mulas dan Asam Lambung Naik! Jangan Makan Pepaya Bersama 5 Makanan Ini

Selain itu menurut Harvard TH Chan School of Public Health, buah dan sayuran mampu mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, dan beberapa jenis kanker.  

Namun, dalam kondisi tertentu buah akan mempunyai efek samping tidak menyenangkan seperti perut sakit, mual, dan kembung. 

Simak penyebab sakit perut setelah makan buah, dikutip dari laman Livestrong, berikut penjelasan selengkapnya. 

1. Tubuh tidak dapat mencerna fruktosa 

Penyebab pertama sakit perut saat memakan buah-buahan adalah tubuh tidak dapat mencerna fruktosa.  

Fruktosa merupakan gula alami yang ditemukan dalam buah-buahan, jus buah, beberapa sayuran dan madu. 

Ketika sistem pencernaan tidak dapat mencerna fruktosa dengan baik, maka menyebabkan sakit perut, diare, dan kembung. 

Berikut adalah buah yang mengandung rendah fruktosa yaitu alpukat, pisang, blewah, lemon, jeruk, nanas, dan stroberi. 

2. Terlalu banyak serat 

Serat merupakan peran utama dalam kesehatan usus, buah adalah makanan yang membantu memenuhi kebutuhan serat per hari.  

Namun, makan terlalu banyak serat secara cepat dapat menyebabkan gejala perut kembung, mengeluarkan gas secara berlebihan, dan kram perut. 

Pastikan mengonsumsi serat bertahap selama beberapa minggu, asupan serat per harinya untuk perempuan sekitar 22 hingga 28 gram. 

Sementara untuk laki-laki asupan serat per hari adalah 28 sampai 34 gram. 

3. Mempunyai intoleransi makanan 

Alasan lain sakit perut adalah mempunyai intolerasi makanan, tetapi buah bukan penyebab utama. Namun, gula dalam buah seperti fruktosa bisa menjadi pemicunya.  

Mencegah sakit perut setelah makan buah, adalah mengurangi atau menghilangkan makanan maupun buah penyebabnya. 

4. Memiliki alergi makanan 

Meskipun jarang, kemungkinan penyebab sakit setelah makan buah adalah karena kamu mempunyai alergi makanan. 

Alergi makanan tidak sama dengan intoleransi atau sensitivitas makanan. 

Intoleransi makanan cenderung menyebabkan masalah pencernaan, sementara reaksi alergi sering kali memiliki gejala yang lebih terkait dengan pernapasan atau kulit. 

Kamu bisa memeriksakan diri ke dokter dan menghindari buah tertentu untuk pencegahan. 

5. Mengalami refluks asam 

Jika kamu mempunyai kondisi seperti refluks asam (ketika asam dalam perut bocor dan kembali ke kerongkongan) buah-buahan tertentu dan beberapa makanan dapat memberatkan gejala. 

Orang dengan refluks asam atau disebut refluks gastroesofageal (GERD) dapat mengalami gejala maag, sakit dada, dan muntah. Buah yang harus dihindari saat GERD adalah tomat, jeruk lemon, jeruk nipis, jeruk, dan anggur.

Baca Juga: Agar Pencernaan Lancar ! Makanan Ini Bermanfaat Membersihkan Usus Besar

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Penyebab Sakit Perut Setelah Makan Buah", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Accounting Mischief Practical Business Acumen

×