Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa orang mungkin mengalami rasa tidak nyaman seperti perut perih di pagi hari. Sensasi ini dapat menciptakan ketidaknyamanan dan memengaruhi semangat pagi mereka.
Rasa perih di perut bisa menjadi gejala dari berbagai masalah pencernaan yang membutuhkan perhatian khusus. Seseorang mungkin mengalami masalah pencernaan ringan seperti indigesti, yang dapat menyebabkan perut terasa perih.
Hal lain mungkin disebabkan oleh kebiasaan makan yang tidak sehat, konsumsi makanan pedas, atau terlalu cepat makan.
Sementara itu, bagi seseorang yang menderita sindrom iritasi usus (Irritable Bowel Syndrome atau IBS), perut perih di pagi hari dapat menjadi bagian dari pengalaman sehari-hari.
Namun, rasa perih juga bisa menjadi tanda penyakit lebih serius seperti tukak lambung atau gangguan lambung lainnya. Ketidaknyamanan ini mungkin meningkat ketika perut kosong di pagi hari atau setelah makan tertentu.
Baca Juga: 9 Makanan Terlarang untuk Asam Lambung, Cek Cara Ubah Kebiasaan Makan bagi GERD
Tingkat Keparahan Rasa Sakit Perut
Sakit perut dapat bervariasi dari ringan hingga parah. Penting untuk diingat bahwa tingkat keparahan rasa sakit tidak selalu berkaitan dengan seberapa serius penyebab rasa sakit yang mendasarinya.
Seseorang dapat mengalami nyeri perut yang hebat akibat gas atau gastroenteritis (flu perut). Ini mungkin tidak serius, tetapi tetap bisa sangat menyakitkan.
Sebaliknya, kondisi yang berpotensi fatal seperti kanker usus besar atau bahkan tahap awal radang usus buntu mungkin tidak menimbulkan rasa sakit atau hanya menyebabkan rasa sakit yang sangat ringan.
Jika Anda ragu tentang penyebab atau tingkat keparahan rasa sakit Anda, sebaiknya berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda.
Untuk itu, Anda bisa mencoba menelaah dugaan awal lewat beberapa gejala yang perlu Anda waspadai di bawah ini.
Baca Juga: Cara Mengobati Diabetes Pada Wanita & Laki-Laki, Cek Cara Makan Pare untuk Diabetes
Perut Perih Tanda Penyakit Apa?
Beberapa gejala seperti perut tidak nyaman menjadi pertanda sebuah penyakit, berikut informasi dilansir dari Very Well Health.
1. Masalah Pencernaan Umum
Anda merasakan rasa tidak nyaman pada perut? Hal ini bisa saja disebut dispepsia, masalah pencernaan dapat menyebabkan nyeri di area perut kapan saja, termasuk di pagi hari. Selain nyeri perut, masalah pencernaan juga dapat menyebabkan gejala lain seperti:
Kondisi ini disertai dengan gas, diare, kembung, bersendawa, bunyi keras dari perut, hingga gejala muntah.
2. Kenyang terlalu cepat
Masalah pencernaan dapat terjadi karena faktor gaya hidup, masalah kesehatan mendasar, atau penggunaan obat-obatan. Faktor gaya hidup meliputi, Merokok, Terlalu banyak alkohol, Terlalu banyak kafein, makan terlalu cepat, Stres
Mengonsumsi makanan pedas, berlemak, atau berminyak Masalah kesehatan mendasar dapat melibatkan, Tukak lambung, Batu empedu, Pankreatitis (radang pankreas), Infeksi bakteri dalam lambung, dan Penyakit refluks gastroesofagus (GERD).
3. Sindrom Usus
Sindrom usus yang teriritasi (Irritable Bowel Syndrome atau IBS) merupakan istilah umum untuk sekelompok gejala yang dapat terjadi bersamaan. Kondisi ini ditandai oleh nyeri berulang di perut. Mereka yang menderita IBS dapat mengalami diare, sembelit, atau keduanya.
Sekitar 12 persen dari populasi di Amerika Serikat memiliki IBS.
Gejala IBS dapat mencakup nyeri di area perut, perubahan dalam gerakan usus, semebelit, diare, kembung, lendir berwarna putih dalam tinja, rasa tidak selesai setelah buang air besar
Bagi orang yang menstruasi, gejala mungkin memburuk selama menstruasi.
4. Penyakit Radang Usus
Penyakit radang usus (Inflammatory Bowel Disease atau IBD) merujuk pada peradangan kronis saluran pencernaan, yang disebabkan oleh salah satu dari tiga kondisi - penyakit Crohn, kolitis ulserativa, dan kolitis indeterminat.
IBD dapat menyebabkan nyeri perut kapan saja. Gejala lain dari IBD dapat mencakup kelelahan, kehilangan berat badan, adanya darah dalam tinja, hingga Diare yang persisten.
Seseorang dianggap mengalami konstipasi jika dia buang air besar kurang dari tiga kali seminggu. Konstipasi dapat menyebabkan nyeri perut, bersama dengan gejala lainnya.
5. Tukak Lambung
Tukak lambung adalah jenis luka yang ditemukan pada lapisan lambung atau di duodenum, bagian pertama dari usus halus. Tukak lambung bisa umum terjadi. Tukak yang ditemukan di lambung disebut tukak lambung, dan tukak di duodenum disebut tukak duodenum.
Tukak dapat disebabkan oleh penggunaan berlebihan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) atau oleh infeksi bakteri bernama Helicobacter pylori. Sayangnya, tidak semua orang yang memiliki tukak akan mengalami gejala.
Paling umum, tukak menyebabkan rasa terbakar atau nyeri tumpul di suatu tempat di perut antara tulang dada dan pusar (pusar). Nyeri ini mungkin terjadi sekitar waktu makan dan dapat membuat seseorang terbangun dari tidur.
Penting untuk mendengarkan tubuh dan mencari pertolongan medis jika gejala ini berlanjut atau memburuk. Pemeriksaan medis dapat membantu mengidentifikasi penyebab perut perih dan merancang rencana pengobatan yang sesuai.
Itulah sederet penjelasan terkait dari gejala rasa tidak nyaman pada perut perlu Anda waspadai di pagi hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News