kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,39   4,99   0.55%
  • EMAS1.354.000 1,65%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

6 Manfaat Daging Merah untuk Kesehatan dan Anak, Kandungan Gizi, Serta Bahayanya


Rabu, 17 Januari 2024 / 09:39 WIB
6 Manfaat Daging Merah untuk Kesehatan dan Anak, Kandungan Gizi, Serta Bahayanya
ILUSTRASI. Manfaat Daging Merah untuk Kesehatan. dok/Eat Delights

Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - Daging merah seringkali dianggap sebagai penyebab beberapa jenis penyakit kronis seperti penyakit jantung koroner dan kanker. Padahal, ada banyak manfaat daging merah untuk kesehatan. 

Beberapa manfaat daging merah untuk kesehatan antara lain sumber protein yang tinggi, vitamin B12, seng, dan dapat mencegah anemia. 

Selain itu, daging merah juga disarankan untuk banyak dikonsumsi oleh ibu hamil, anak-anak dalam masa pertumbuhan, dan bayi untuk makanan pendamping ASI atau MPASI. 

Pasalnya, kandungan nutrisi dan mikronutrien dalam daging merah dapat memenuhi asupan gizi yang tidak cukup didapat dari sayur dan protein nabati. 

Lalu, apa saja manfaat daging merah untuk kesehatan dan jenis-jenis daging merah? 

Baca Juga: Sayur Pantangan Asam Urat Aman Dikonsumsi, Ini Aturan Makannya

Jenis daging merah

Sebelum membahas manfaat daging merah bagi kesehatan, penting untuk membedakan berbagai jenis daging.

Dikutip dari laman Healthline, daging merah berasal dari mamalia non-unggas dan warnanya merah saat mentah. Contoh hewan yang menghasilkan daging merah adalah sapi, babi, domba, daging rusa, dan babi hutan. 

Sementara untuk daging ayam, kalkun, dan daging lainnya dari unggas merupakan daging berwarna putih karena berwarna putih setelah dimasak. Selain dari hewan tertentu, daging merah juga dapat dibedakan berdasarkan cara pemeliharaan dan pengolahannya. 

Berikut beberapa istilah penting yang perlu diketahui:

Baca Juga: Awas! Ini Tanda-Tanda Asam Urat Menyerang Bahu dan Cara Mengobatinya

1. Daging konvensional

Daging konvensional berasal dari hewan yang biasanya diternak dengan pemberian pakan ternak terkonsentrasi dan memberi mereka pakan berbahan dasar biji-bijian. 

2. Grass-fed meat atau daging yang diberi makan rumput

Daging ini berasal dari sapi yang hanya mengonsumsi rumput-rumputan bukan pakan ternak.

3. Daging organik

Untuk mendapatkan label organik, daging harus berasal dari hewan yang diberi 100% pakan organik dan dipelihara dengan cara digembala dan perilaku alami lainnya. 

Mereka juga tidak menerima antibiotik atau suntik hormon apapun. 

4. Daging olahan

Produk-produk ini biasanya berasal dari hewan yang dipelihara secara konvensional dan melalui berbagai metode pengolahan, seperti pengawetan atau pengasapan. Contohnya termasuk sosis, hot dog, dan bacon.

5. Daging mentah

Daging yang tidak diawetkan, diasapi, atau diproses secara berat biasanya disebut sebagai daging yang belum diproses. 

Baca Juga: 5 Makanan yang Baik Buat Penderita Penyakit Jantung Koroner, Bisa Dikonsumsi Rutin.

Kandungan nutrisi daging merah 

Daging merah mengandung beberapa nutrisi penting, antara lain protein, vitamin B12, dan zinc. Misalnya, 113 gram daging merah giling tanpa lemak mengandung sejumlah nutrisi berikut ini:

  • Kalori: 287
  • Protein: 19 gram
  • Lemak: 23 gram
  • Karbohidrat: 0 gram
  • Vitamin B12: 101% dari Nilai Harian (DV)
  • Seng: 43% dari DV
  • Selenium: 31% dari DV
  • Niasin: 30% dari DV
  • Besi: 12% dari DV

Baca Juga: Cuma Ada di Negara Tropis, Inilah 8 Buah Eksotis yang Enak dan Menyegarkan

Manfaat daging merah untuk kesehatan 

Setelah mengetahui jenis-jenis daging merah dan kandungan nutrisisnya, berikut sejumlah manfaat daging merah untuk kesehatan: 

1. Memelihara pertumbuhan otot dan jaringan 

Manfaat daging merah untuk kesehatan yakni memiliki kandungan protein yang tergolong lengkap, terutama daging sapi. 

Artinya, daging merah mengandung semua asam amino esensial yang harus diperoleh manusia dari makanan. Tubuh membutuhkan protein untuk pertumbuhan dan pemeliharaan otot dan jaringan dan kandungan daging merah membantu memenuhi hal ini. 

Baca Juga: 2 Resep Masakan Sunda Tumis Ikan Asin Jambal Roti yang Harum Menusuk Hidung

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh 

Daging sapi juga merupakan sumber vitamin B12. Vitamin B12 adalah nutrisi yang larut dalam air yang diperlukan untuk fungsi sistem saraf dan seng, mineral yang penting untuk sistem kekebalan tubuh. 

Sehingga, manfaat daging merah dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

3. Meningkatkan fungsi otak 

Manfaat daging merah untuk anak dan kesehatan yakni dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Pasalnya, daging merah kaya akan vitamin, seperti vitamin A, B, dan D. 

Vitamin B12 dibutuhkan untuk menyintesis DNA dan juga penting bagi fungsi otak. Vitamin ini hanya ditemukan dalam makanan hewani seperti daging merah.

Selain itu, daging merah juga mengandung asam lemak omega 3 yang merupakan lemak poli tak jenuh ini berperan penting dalam pengembangan otak dan fungsi otak. 

Baca Juga: Cara Menaikan Hemoglobin yang Rendah Pada Ibu Hamil

4. Membantu menjaga kesehatan mata dan retina

Manfaat daging merah juga bisa membantu menjaga kesehatan mata mata, gigi, tulang, kulit, dan sistem saraf. 

5. Mencegah anemia

Manfaat daging merah juga dapat membantu mencegah anemia. Daging merah kaya akan nutrisi yang tidak kalah penting lainnya, yaitu zat besi. 

Zat besi bisa mencegah anak terkena anemia. Kekurangan zat besi dan anemia dapat memengaruhi perilaku anak dan fungsi mental yang dapat bertahan hingga dewasa. 

Hal ini dapat berpotensi menyebabkan rendahnya produktivitas pada saat dewasa.

Baca Juga: Punya Rasa Khas Pahit, Pare Bisa Mengontrol Diabetes dan Redakan Wasir

6. Kesehatan mental

Daging merah juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan mental anak saat dewasa. Daging merah kaya akan vitamin A, B, D, dan zat besi. 

Kandungan zat besi yang tinggi dalam daging merah membantu menjaga kerja sistem saraf pusat, sehingga kesehatan mental akan terjaga.

Efek samping konsumsi daging merah

Meski ada banyak manfaat daging merah untuk kesehatan namun perlu tetap perlu diperhatikan konsumsinya agar tidak berlebihan. Pasalnya, daging merah mengandung lemak jenuh yang tinggi. 

Meskipun penelitian menunjukkan bahwa lemak jenuh tidak secara langsung meningkatkan risiko penyakit jantung, namun dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (jahat), yang merupakan faktor risiko penyakit jantung. 

Baca Juga: 10 Jenis Soto di Seluruh Penjuru Indonesia, Soto Lamongan-Soto Banjar

Selain itu, daging olahan, seperti bacon dan sosis, memiliki profil nutrisi berbeda dibandingkan daging segar. Secara khusus, daging olahan ini seringkali sangat tinggi garam dan mengandung bahan pengawet lainnya. 

Asupan natrium berlebih mungkin berhubungan dengan peningkatan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung, terutama bagi orang yang lebih sensitif terhadap efek garam. 

Demikian sejumlah manfaat daging merah untuk kesehatan dan anak serta bahayangnya jika dikonsumsi secara berlebihan. 

Selanjutnya: Cara Dapat Dr. Ratio Karakter Bintang 5 di Honkai: Star Rail 1.6 Gratis

Menarik Dibaca: Rekomendasi 6 Drakor Terbaru Adaptasi Webtoon, Marry My Husband Salah Satunya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

×