Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Membaca label nutrisi akan membantu Anda membuat pilihan makanan yang lebih cerdas. Di usia 20-an, Anda bisa mengonsumsi satu loyang pizza utuh setelah berpesta larut malam dan tidak menambah berat badan satu ons pun.
Dan di usia 30-an, Anda pergi ke gym setidaknya tiga kali seminggu tetapi tetap mempertahankan kebiasaan burger Anda.
Tapi bagaimana di usia 40-an?
Jika Anda memanjakan diri Anda dengan bakso lebih dari sekali seminggu, Anda akan melihat angka di timbangannya meningkat.
Itulah mengapa sangat penting untuk menjaga pola makan Anda dan menghindari makanan yang tidak hanya menambah berat badan tetapi juga membuat Anda berisiko terkena kondisi kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan diabetes.
Kabar baiknya adalah Anda tidak perlu mengorbankan makanan yang Anda sukai demi kesehatan Anda. Faktanya, ada banyak perubahan sehat yang dapat Anda lakukan pada pola makan Anda untuk membantu memperlambat proses penuaan.
Baca Juga: Usia Capai 40 Tahun ke Atas, Cek Vitamin Terbaik untuk Wanita & Pria
Untuk membantu memastikan Anda mengalami penuaan terbalik, berikut 10 makanan terburuk bagi pria di atas 40 tahun seperti yang dilansir dari Eat This Not That dan Yahoo.com:
1. Sosis
Salah satu jenis daging olahan, mengonsumsi sosis sapi atau ayam dalam jumlah banyak dapat merusak kemampuan Anda untuk menua secara sehat dengan meningkatkan peluang Anda terkena tekanan darah tinggi, kolesterol LDL (atau "jahat") yang tinggi, dan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.
Secara umum sosis tinggi lemak, natrium, dan kalori.
2. kentang goreng
Makanan yang digoreng, seperti kentang goreng, merusak kesehatan Anda hanya dengan sekali makan. Kentang goreng biasanya mengandung gula atau karbohidrat olahan, yang menyebabkan peradangan dengan meningkatkan gula darah terlalu cepat dan dapat berkontribusi terhadap penambahan berat badan, terutama lemak perut yang lebih berbahaya.
Kentang goreng juga memproduksi bahan kimia dalam tubuh yang mempercepat penuaan dan meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, dan penyakit ginjal.
3. Makanan cepat saji
Sayangnya, kentang goreng bukan satu-satunya menu makanan cepat saji populer yang bisa mendatangkan malapetaka pada tubuh, apalagi seiring bertambahnya usia.
Faktanya, sebagian besar makanan cepat saji dapat menimbulkan konsekuensi kesehatan yang semakin memburuk seiring berjalannya waktu.
Makanan cepat saji termasuk burger, ayam goreng, soda, dirancang untuk mengaktifkan semua pusat rasa di otak Anda dan membuat Anda ingin makan lebih banyak. Hal ini membuat makan berlebihan dan makan terlalu cepat lebih mungkin terjadi.
Kedua perilaku ini berkontribusi terhadap penambahan berat badan dan masalah pencernaan.
Baca Juga: 5 Makanan yang Efektif Mencegah Penuaan Pada Laki-Laki
4. Margarin
Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi margarin dapat memperbesar lingkar pinggang, meningkatkan kadar kolesterol berbahaya, dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
5. Kopi botolan
Meskipun kopi memiliki beberapa efek samping yang bermanfaat, seperti meningkatkan metabolisme, meningkatkan fokus, dan membantu mengatur aktivitas usus dengan lebih baik, kelebihan gula tambahan dan kalori tinggi yang terkandung dalam banyak minuman kopi kemasan bisa lebih berbahaya daripada manfaatnya bagi tubuh. Ini termasuk mengacaukan hormon dan meningkatkan risiko diabetes.
6. Kafein
Kopi kemasan atau kopi botolan bukan satu-satunya penyebab kafein yang dapat menghambat penuaan sehat bagi pria setelah berusia 40 tahun.
Dari makanan seperti minuman energi yang mengandung kafein hingga minuman berkafein tinggi lainnya dapat meningkatkan peluang Anda menghadapi beberapa konsekuensi kesehatan yang tidak diinginkan seiring bertambahnya usia, termasuk melemahnya tulang.
Data menunjukkan bahwa kafein dapat menyebabkan tulang kehilangan kalsium yang seiring waktu dapat menyebabkan lemahnya tulang.
Baca Juga: Usia Capai 40 Tahun ke Atas, Ini 10 Kebiasaan yang Kudu Dilakukan Agar Sehat dan Fit
7. Buah kaleng
Terjangkau, mudah disimpan, dan mudah disiapkan. Buah kalengan mungkin tampak seperti cara yang nyaman untuk mengonsumsi camilan sehat.
Namun, sirup manis yang dikemas dalam sebagian besar buah kaleng meningkatkan jumlah gula tambahan secara signifikan, yang sebenarnya bisa menjadi jalan pintas menuju penambahan berat badan, terutama dalam hal penumpukan lemak visceral di sekitar bagian tengah tubuh Anda.
8. Soda
Memilih soda dibandingkan H2O adalah keputusan yang buruk. Minuman manis seperti soda mengandung bahan kimia beracun.
Sebuah studi tahun 2014 dari Consumer Reports dan Johns Hopkins Center for a Livable Future menunjukkan bahwa bahan kimia 4-methylimidazole (4-MEI) dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News