kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45892,58   -2,96   -0.33%
  • EMAS1.324.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Ada 10 Jenis Makanan yang Dihindari Saat Perut Mual, Apa Saja?


Jumat, 22 Maret 2024 / 15:45 WIB
Ada 10 Jenis Makanan yang Dihindari Saat Perut Mual, Apa Saja?
ILUSTRASI. Jenis Makanan yang Dihindari Saat Perut Mual, Apa Saja?

Penulis: Bimo Kresnomurti

Jenis Makanan yang Dihindari Saat Perut Mual - JAKARTA. Cek daftar makanan yang dihindari saat sakit perut dan mual. Gangguan pencernaan bisa menggangu aktivitas dan menjadikan hari Anda semakin buruk.

Perut mual adalah sensasi tidak nyaman yang terjadi di perut dan sering diikuti oleh keinginan untuk muntah. Gejala ini sering dihubungkan dengan sistem pencernaan, meskipun bisa disebabkan oleh berbagai kondisi dan faktor.

Nah, Anda perlu mengenal beberapa gejala di bawah yang berhubungan dengan gangguan penceranan.

Umumnya, perut yang mual dicirikan oleh rasa tidak nyaman atau tertekan di daerah perut bagian atas.

Selain itu, banyak orang yang merasakan mual juga merasakan keinginan untuk muntah, meskipun tidak semua orang yang merasa mual akan benar-benar muntah.

Mual dapat disertai dengan gejala lain seperti pusing, sakit kepala, peningkatan produksi saliva, keringat dingin, dan perubahan suhu tubuh.

Baca Juga: Apa Manfaat Kacang Polong Untuk Kesehatan? Catat 10 Hal Ini

Zat yang dihindari

Minum susuBeberapa makanan atau zat yang dapat menjadi pemicu mual pada sebagian orang termasuk:

  • Laktosa: Gula yang terdapat dalam produk susu dapat menyebabkan mual pada orang yang intoleran laktosa setelah mengonsumsi susu atau produk susu.
  • Gluten: Protein yang terdapat dalam gandum, jelai, dan gandum hitam dapat menyebabkan mual pada orang yang menderita penyakit celiac atau memiliki sensitivitas terhadap gluten setelah mengonsumsi makanan yang mengandung gluten.
  • Makanan Berlemak Tinggi: Makanan tinggi lemak dapat memperlambat pencernaan dan menyebabkan rasa kenyang berlebihan serta mual.
  • Makanan Pedas: Makanan pedas dapat mengiritasi lambung dan menyebabkan mual pada beberapa orang.
  • Makanan yang Mengandung MSG (Monosodium Glutamat): MSG, pengawet dan penyedap makanan, dapat menyebabkan reaksi alergi seperti mual pada beberapa orang.
  • Makanan yang Tidak Segar atau Terkontaminasi: Makanan yang tidak segar atau terkontaminasi bakteri dapat menyebabkan keracunan makanan yang disertai dengan gejala mual dan muntah.
  • Makanan dengan Aroma Kuat: Beberapa makanan dengan aroma kuat seperti makanan laut atau daging yang tidak segar dapat memicu mual pada orang yang sensitif terhadap aromanya.

Untuk menghindari mual lebih lanjut saat sakit perut, penting untuk menghindari beberapa makanan tersebut. Intip makanan yang dihindari saat sakit perut dilansir dari laman Everyday Health.

Baca Juga: Kenali Tanda Maag Kambuh dan 5 Cara Mengatasinya

Makanan yang dihindari saat perut mual

Berikut adalah beberapa kelompok makanan yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan dan cara mengatasinya:

1. Makanan asam

Konsumsi makanan asam seperti saus tomat dan buah jeruk dapat mengiritasi lambung dan menyebabkan masalah pencernaan. Hindari makanan asam saat Anda mengalami sakit perut.

2. Makanan berlemak

Saat Anda tetap mengonsumsi makanan berlemak, ini dapat memperlambat pengosongan lambung dan memperburuk sembelit, atau mempercepat pergerakan usus dan menyebabkan diare. Konsumsi makanan rendah lemak dan dalam porsi kecil dapat membantu mengurangi tekanan pada perut.

3. Gorengan

Makanan yang digoreng dapat menyebabkan diare atau kembung karena lambung memprosesnya terlalu cepat atau terlalu lambat. Hindari makanan digoreng saat Anda mengalami masalah pencernaan.

4. Produk susu

Produk susu mengandung laktosa, yang sulit dicerna oleh beberapa orang, terutama yang memiliki intoleransi laktosa. Konsumsi terlalu banyak laktosa dapat menyebabkan gas dan kembung.

Untuk mengatasi masalah ini, beberapa alternatif susu bebas laktosa tersedia, dan konsumsi yogurt dan keju keras yang rendah laktosa juga dapat menjadi pilihan.

5. Makanan rendah serat

Makanan olahan yang rendah serat dapat memperburuk sembelit karena kurangnya serat dalam diet. Hindari makanan olahan dan pilih makanan tinggi serat untuk mengatur pergerakan usus.

6. Pemanis buatan

Pemanis buatan seperti sorbitol, yang ditemukan dalam beberapa buah-buahan dan makanan diet, dapat menyebabkan gas, kembung, dan diare. Hindari makanan yang mengandung sorbitol saat Anda mengalami diare.

7. Kafein

Kafein dapat mempercepat gerakan usus dan menyebabkan diare jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Hindari minuman yang mengandung kafein saat Anda mengalami masalah pencernaan.

8. Makanan terlalu manis atau asin

Makanan yang terlalu manis atau asin dapat menyebabkan gangguan pencernaan karena tubuh sulit mencerna makanan yang berlebihan. Pilih makanan yang mudah dicerna saat Anda sakit.

9. Makanan dari kulkas

Makanan yang sudah basi atau tercemar dapat menyebabkan keracunan makanan, yang dapat memperburuk masalah pencernaan. Perhatikan tanda-tanda keracunan makanan dan hindari konsumsi makanan yang tidak segar.

10. Makanan pedas

Makanan pedas dapat merangsang sistem pencernaan dan memperburuk masalah pencernaan. Pilih makanan yang hambar saat Anda mengalami masalah pencernaan.

Itulah sederet makanan yang dihindari saat sakit perut dan mual atau pantangan gangguan pencernaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Accounting Mischief Practical Business Acumen

×