Penulis: Virdita Ratriani
Makanan Tinggi Kalsium - Kalsium adalah unsur kimia yang tentu sudah tak asing lagi di telinga kita. Fungsi kalsium untuk tubuh adalah mendukung fungsi tulang, gigi, hingga pembekuan darah. Untuk itu, agar fungsi tubuh berjalan normal, kita perlu mengonsumsi makanan tinggi kalsium secara cukup.
Kalsium adalah komponen utama tulang dan gigi, membantu membentuk dan mempertahankan struktur mereka. Kalsium juga diperlukan untuk kontraksi otot.
Sinyal kalsium berperan dalam proses pengaturan kontraksi dan relaksasi otot. Selain itu, fungsi kalsium sebagai transmisi sinyal saraf di seluruh sistem saraf serta memainkan peran penting dalam proses pembekuan darah.
Lalu, apa itu kalsium dan fungsinya untuk tubuh?
Baca Juga: Apakah Makan Malam Bikin Berat Badan Naik? Ini 5 Mitos dan Fakta tentang Kesehatan
Apa itu kalsium?
Kalsium adalah mineral yang paling banyak dimiliki di dalam tubuh. Fungsi kalsium berperan penting dalam pembentukan struktur tulang dan gigi, membantu menjaga fungsi otot, pembekuan darah, transmisi saraf, dan proses tubuh lainnya.
Mengutip Healtline, sekitar 99% kalsium tubuh disimpan di tulang. Tulang bertindak sebagai reservoir kalsium yang diambil tubuh untuk menjaga keseimbangan.
Kalsium terdapat secara alami di banyak makanan, terutama susu dan produk olahan susu. Mengonsumsi suplemen kalsium dapat membantu meningkatkan asupan kalsium jika memang diperlukan.
Tubuh juga membutuhkan vitamin D untuk menyerap dan menjaga kadar kalsium. Tubuh memerlukan keseimbangan kedua nutrisi tersebut agar dapat bekerja dengan baik.
Baca Juga: 6 Jus & Smoothie yang Mengandung Serat Penurun Kolesterol Tinggi, Sehat untuk Jantung
Manfaat kalsium
Kalsium memiliki banyak peran dalam tubuh dan sangat penting selama tahap perkembangan tertentu. Fungsi kalsium penting dalam tubuh untuk:
1. Kesehatan tulang
Kalsium sangat penting untuk perkembangan, kesehatan, dan pemeliharaan tulang secara berkelanjutan. Wanita setelah menopause membutuhkan kalsium untuk menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis.
2. Pembekuan darah
Kalsium berperan dalam kemampuan darah Anda untuk menggumpal. Meskipun banyak bahan kimia dan nutrisi terlibat, kalsium merupakan faktor penting.
Baca Juga: Bukan Obat Kimia, Ini 7 Obat Alami yang Bisa Hilangkan Nyeri Asam Urat
3. Fungsi jantung
Kalsium membantu menjaga kerja otot jantung dengan mengendurkan otot polos di sekitar pembuluh darah. Kalsium juga dikaitkan dengan menurunkan tekanan darah.
4. Kontraksi otot
Kalsium dapat membantu menyeimbangkan kontraksi otot. Kalsium dilepaskan ketika otot distimulasi. Ini membantu otot berkontraksi. Saat kalsium dipompa keluar dari otot, otot bisa rileks.
5. Mencegah preeklamsia
Mengonsumsi kalsium dalam jumlah tertentu selama kehamilan dapat membantu menurunkan tekanan darah, sehingga mengurangi risiko preeklamsia.
6. Meningkatkan kadar kolesterol
Kalsium juga diketahui membantu meningkatkan kadar kolesterol tertentu dalam darah.
Baca Juga: Apa Arti Vitamin dan Fungsinya? Ini Jenis dan Contoh Vitamin
Gejala kekurangan kalsium
Kebutuhan kalsium harian Anda berubah tergantung pada usia dan tahap kehidupan. Selama kehamilan, kalsium penting untuk mengurangi risiko preeklampsia. Bagi ibu hamil yang asupan kalsiumnya rendah, dokter mungkin akan menyarankan suplemen kalsium.
Kekurangan kalsium terjadi ketika jumlah kalsium dalam darah Anda (kadar kalsium serum Anda) turun di bawah 8,5 miligram per desiliter (mg/dL).
Dengan kekurangan kalsium ringan atau kronis, Anda mungkin tidak merasakan gejala apa pun. Namun jika kondisinya semakin parah, gejala kekurangan kalsium akan muncul.
Gejala kekurangan kalsium bisa meliputi:
- Kejang otot
- Depresi
- Kebingungan
- Kram otot
- Halusinasi
- Kuku lemah dan rapuh
- Mudah patah tulang
- Kejang
Kondisi kesehatan atau perubahan hidup tertentu dapat menyebabkan kekurangan kalsium. Ini dapat mencakup:
- Menopause
- Hipoparatiroidisme
- Malnutrisi atau malabsorpsi
- Pankreatitis
- Syok septik
- Obat-obatan tertentu, termasuk steroid dan beberapa obat
- Kemoterapi
- Gagal ginjal
- Kurangnya kelenjar paratiroid (karena operasi)
- Seringnya transfusi darah
Baca Juga: Sambut Hari Gizi Nasional, Tokopedia & Dokter Gizi Kupas 5 Fakta & Mitos Makan Sehat
Makanan tinggi kalsium
Kalsium adalah mineral yang mudah ditemukan di mana saja. Kalsium secara alami ditemukan di beberapa makanan. Meskipun produk susu adalah sumber kalsium yang paling populer, makanan non-susu lainnya juga mengandung kadar kalsium yang tinggi.
Beberapa makanan tinggi kalsium meliputi:
- Yogurt
- Susu
- Keju
- Sarden dan salmon
- Susu nondairy yang diperkaya dengan kalsium (susu kedelai)
- Kacang-kacangan dan biji-bijian
- Tahu
- Kubis
- Polong-polongan (kacang-kacangan)
- Jus dan sereal yang diperkaya dengan kalsium
- Sayuran yang mengandung kalsium namun memiliki kadar asam oksalat tinggi, seperti bayam, dapat menurunkan kemampuan tubuh dalam menyerap kalsium.
Baca Juga: Bukan Obat Kimia, Ini 7 Obat Alami yang Bisa Hilangkan Nyeri Asam Urat
Kelebihan dan kekurangan mengonsumsi suplemen kalsium
Meskipun memenuhi kebutuhan kalsium dari sumber makanan paling efektif, suplemen kalsium dapat membantu meningkatkan kadar kalsium jika Anda tidak mendapatkan cukup.
Jumlah kalsium dalam suplemen bervariasi, namun sebagian besar suplemen mengandung antara 300 dan 500 mg kalsium. Vitamin D biasa ditemukan dalam suplemen kalsium untuk meningkatkan penyerapan kalsium.
Dua bentuk kalsium yang paling umum dalam suplemen adalah kalsium karbonat dan kalsium sitrat. Masing-masing jenis kalsium ini mengandung jumlah unsur kalsium yang berbeda.
Kalsium karbonat mengandung 40% kalsium menurut beratnya, sedangkan kalsium sitrat mengandung 21% kalsium menurut beratnya.
Terlepas dari jenis suplemennya, penyerapan kalsium paling tinggi bila Anda mengonsumsi suplemen bersama makanan, dan dosisnya adalah 500 mg atau kurang dari itu.
Baca Juga: Bikin Kinclong, Cara Bersihkan Bekas Noda Air pada Gelas Kaca dan Peralatan Makan
Apakah ada potensi efek samping suplemen kalsium yang perlu diwaspadai?
Suplemen kalsium terkadang menyebabkan efek samping ringan seperti begah, sembelit, kembung, atau kombinasi dari gejala-gejala ini.
Menurunkan dosis atau beralih ke suplemen lain dapat membantu mengurangi efek samping ini. Lakukan konsultasi ke dokter untuk membantu menentukan jenis suplemen kalsium dan dosis terbaik.
Demikian penjelasan mengenai apa itu kalsium, fungsi kalsium, manfaat kalsium, dan makanan tinggi kalsium.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News