kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,31   7,91   0.88%
  • EMAS1.354.000 1,65%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Apa Arti Vitamin dan Fungsinya? Ini Jenis dan Contoh Vitamin


Rabu, 24 Januari 2024 / 15:25 WIB
Apa Arti Vitamin dan Fungsinya? Ini Jenis dan Contoh Vitamin
ILUSTRASI. Apa Arti Vitamin dan Fungsinya?

Penulis: Virdita Ratriani

Manfaat Vitamin - Vitamin adalah zat gizi mikro yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan berbagai fungsi normal. Fungsi vitamin adalah merangsang aktivitas sistem saraf dan beragam manfaat vital lainnya bagi kesehatan. 

Mengutip Healthline, sebenarnya pola makan yang cukup dan sehat dapat menyediakan semua vitamin yang dibutuhkan tubuh. 

Namun, suplemen vitamin dapat membantu jika Anda kekurangan vitamin dari makanan alami. Selain itu, aktivitas positif seperti berjemur di bawah sinar Matahari pagi juga bisa membantu produksi vitamin D pada tubuh. 

Kendati demikian, bila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan, vitamin dapat menimbulkan risiko dan menimbulkan efek samping. Jadi penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya.

Lalu, apa itu vitamin dan apa saja fungsi vitamin untuk tubuh? 

Baca Juga: 11 Makanan & Minuman yang Bisa Bikin Gula Darah dalam Darah Melonjak

Apa itu vitamin?

Apa arti vitamin dan fungsinya?

Vitamin adalah nutrisi tambahan yang diperlukan tubuh untuk menunjang kinerja pertumbuhan dan metabolisme. Namun, mikronutrien ini tidak diproduksi oleh tubuh sehingga harus diperoleh dari makanan yang kita konsumsi. 

Vitamin memainkan peran penting dalam mendukung kesehatan tubuh. Namun, tidak ada satu pun makanan yang menyediakan 13 vitamin esensial sekaligus.

Beberapa makanan, seperti telur, sayuran berdaun hijau, dan biji-bijian, kaya akan berbagai vitamin dan mineral penting.

Karena tidak ada makanan yang menyediakan 13 vitamin esensial sekaligus, maka Anda disarankan untuk mengonsumsi berbagai makanan bergizi setiap harinya. 

Jadi, konsumsilah makanan dengan menu yang berbeda-beda untuk mencukupi kebutuhan vitamin harian yang direkomendasikan.

Baca Juga: Makan Malam Bikin Gemuk? Cek 5 Fakta dan Mitos Makanan Sehat Ini!

Jenis dan contoh vitamin

Dirangkum dari laman Harvard T.H. Chan, jenis vitamin diklasifikasikan sebagai vitamin yang larut dalam lemak dan vitamin yang larut dalam air. 

Jenis vitamin yang larut dalam lemak cenderung menumpuk di dalam tubuh. Contohnya adalah vitamin A, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K. 

Sementara vitamin yang larut dalam air harus larut dalam air sebelum diserap oleh tubuh, sehingga tidak dapat disimpan. Vitamin ini biasanya jika tidak terserap oleh tubuh maka akan hilang melalui urin. 

Contoh vitamin yang larut dalam air adalah vitamin C dan vitamin B kompleks seperti vitamin B6, vitamin B12, dan folat. 

Baca Juga: Tak Disangka! 4 Air Rendaman Ini Bikin Asam Urat Pergi Tak Mau Kembali

Ada 13 vitamin esensial yang bermanfaat untuk kesehatan namun dengan fungsi yang berbeda. Berbagai macam vitamin esensial tersebut meliputi:

  • Vitamin A
  • Vitamin B6
  • Vitamin B12
  • Vitamin C
  • Vitamin D
  • Vitamin E
  • Vitamin K
  • Tiamin (B1)
  • Riboflavin (B2)
  • Niasin (B3)
  • Asam patogen (B5)
  • Biotin (B7)
  • Folat (B9)

Baca Juga: Ini 5 Minuman untuk Penurun Tensi Tinggi yang Mudah Ditemui

Fungsi vitamin untuk tubuh

Fungsi Vitamin D

Fungsi vitamin tergantung pada jenis vitaminnya. Namun, mendapatkan jumlah vitamin yang direkomendasikan setiap hari dapat membantu kita tetap sehat. Beberapa manfaat utama vitamin meliputi:

  • Vitamin A: Vitamin A membantu menjaga kesehatan mata, pembentukan serta pemeliharaan gigi, tulang, kulit, dan jaringan lunak.
  • Vitamin B6: Vitamin B6 membantu menjaga kesehatan fungsi otak dan membentuk sel darah merah yang butuhkan.
  • Vitamin B12: B12 membantu menjaga sistem saraf pusat, juga penting untuk metabolisme dan pembentukan sel darah merah.
  • Vitamin C: Vitamin C membantu menjaga kesehatan jaringan dan meningkatkan kesehatan gigi. Vitamin C juga bermanfaat untuk penyembuhan luka.
  • Vitamin D: Manfaat vitamin D agar tubuh dapat menyerap cukup kalsium dan mengembangkan kesehatan gigi dan tulang.
  • Vitamin E: Vitamin E penting untuk fungsi organ.
  • Vitamin K: Vitamin K membantu pembekuan darah.
  • Tiamin: Tiamin sangat penting untuk mengubah karbohidrat yang dikonsumsi menjadi energi yang dapat digunakan tubuh beraktivitas.
  • Riboflavin: Riboflavin membantu tubuh memproduksi sel darah merah.
  • Niacin: Niacin membantu menjaga kesehatan kulit dan sistem saraf.
  • Asam patogen: Asam patogen penting untuk metabolisme dan produksi hormon dan kolesterol.
  • Biotin: Biotin membantu tubuh memetabolisme protein dan karbohidrat serta membantu tubuh memproduksi kolesterol dan hormon.
  • Folat: Folat membantu memproduksi sel darah merah dan DNA.

Baca Juga: Apa itu Clean Eating dalam Diet? Ini Pengertian, Prinsip, Manfaat, dan Menunya

Efek samping vitamin

Fungsi vitamin di dalam tubuh adalah menjaga sistem metabolisme yang baik bagi tubuh. Namun, mengonsumsi vitamin berlebih adalah pilihan yang tidak tepat. 

Vitamin terkadang dapat menimbulkan efek samping. Biasanya hal ini terjadi pada dosis tinggi. Karena vitamin merupakan senyawa yang sudah ada dalam makanan yang kita makan.

Efek samping kelebihan vitamin di dalam tubuh, antara lain:

  • Rasa tidak enak yang tertinggal di mulut Anda
  • Sakit perut
  • Mual
  • Muntah
  • Diare
  • Sembelit

Berbagai macam efek samping tambahan tergantung pada jenis vitamin yang Anda konsumsi.

Baca Juga: Ini Waktu Terbaik untuk Makan Buah agar Manfaatnya Maksimal, Sudah Tahu?

Dalam kasus yang cukup berat, kelebihan mengonsumsi vitamin bisa menimbulkan risiko. Ada kemungkinan mengonsumsi vitamin dalam dosis yang sangat besar dapat menyebabkan keracunan vitamin atau overdosis vitamin. 

Vitamin juga mungkin dapat berinteraksi dengan beragam resep obat yang membuatnya bereaksi di dalam tubuh.

Beberapa risiko mengonsumsi vitamin adalah sebagai berikut:

  • Toksisitas vitamin A ketika vitamin A digunakan dengan obat jerawat retinoid seperti Accutane
  • Kerusakan saraf setelah penggunaan vitamin B6 dosis tinggi dalam jangka panjang
  • Berkurangnya efektivitas penggunaan fenitoin, obat anti kejang, dan levodopa, obat Parkinson, saat mengonsumsi vitamin B6
  • Kadar kalsium darah yang tinggi yang berbahaya saat mengonsumsi vitamin D
  • Peningkatan reaksi pengencer darah saat mengonsumsi vitamin E
  • Mengurangi efektivitas pengencer darah saat mengonsumsi vitamin K

Baca Juga: Ini 8 Makanan untuk Kesehatan Kandung Kemih yang Wajib Dikonsumsi Rutin

Bagaimana seharusnya orang mengonsumsi vitamin tambahan?

Pertimbangan mengonsumsi vitamin bergantung pada vitamin yang dibutuhkan dan alasan untuk mengonsumsinya. 

Misalnya, asam folat dianjurkan selama kehamilan untuk membantu mengurangi risiko beberapa cacat lahir dan biasanya digunakan di bawah pengawasan seorang dokter atau profesional medis.

Sebaiknya konsultasikan penggunaan vitamin apa pun dengan dokter. Kesimpulannya, vitamin adalah hal penting yang tak boleh Anda lewatkan. Senyawa ini membantu tubuh tetap sehat.

Vitamin merupakan senyawa yang memainkan peran penting dalam metabolisme, kesehatan tulang, dan pembentukan sel darah. 

Demikian penjelasan mengenai apa itu vitamin, jenis vitamin, dan fungsi vitamin untuk tubuh.

Selanjutnya: Prediksi Liverpool vs Norwich (28/1), Simak Jadwal FA Cup 2024

Menarik Dibaca: Banyak Lalat di Rumah? Usir Lalat Pakai 2 Perangkap yang Mudah Dibuat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

×