kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%
AKTUAL /

Ini 8 Makanan Pereda Nyeri Sendi dan Tulang yang Tak Sulit Ditemui


Jumat, 12 April 2024 / 18:45 WIB
 Ini 8 Makanan Pereda Nyeri Sendi dan Tulang yang Tak Sulit Ditemui
ILUSTRASI. Manfaat Konsumsi Kaldu Tulang

Penulis: Bimo Kresnomurti

KONTAN.CO.ID. Intip daftar makanan untuk pereda nyeri sendi agar cepat hilang berikut ini. Kondisi sendi yang kurang sehat bisa saja mengarah pada adanya peradangan di sekitar sendi tersebut.

Penderita nyeri sendi sering membutuhkan pendekatan yang komprehensif untuk mengurangi nyeri, peradangan, dan meningkatkan fungsi sendi.

Ada beberapa zat yang dapat membantu dalam manajemen nyeri sendi, baik melalui makanan, suplemen, atau obat-obatan.

Namun, penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan sebelum mengambil langkah-langkah tertentu.

Baca Juga: 6 Manfaat Daun Sirih Cina Untuk Kesehatan, Baik Untuk Pencernaan

Makanan untuk nyeri sendi

Tumit kaki

Berikut beberapa zat yang bisa meredakan nyeri sendi:

  • Glukosamin dan Kondroitin: Ini adalah suplemen yang sering digunakan oleh penderita nyeri sendi. Glukosamin dan kondroitin merupakan komponen pembentuk tulang rawan dan dapat membantu memelihara kesehatan sendi. Namun, manfaatnya masih diperdebatkan dan hasilnya bervariasi.
  • Omega-3 Asam Lemak: Asam lemak omega-3, yang umumnya ditemukan dalam ikan berlemak seperti salmon, sarden, dan tuna, memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu meredakan peradangan pada sendi.
  • Vitamin D: Vitamin D penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh. Beberapa penelitian menghubungkan defisiensi vitamin D dengan risiko penyakit sendi. Paparan matahari adalah sumber alami vitamin D, dan dokter juga dapat merekomendasikan suplemen jika diperlukan.
  • Antioksidan: Antioksidan seperti vitamin C dan vitamin E dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif yang dapat memperburuk peradangan sendi.
  • Bromelain: Enzim yang ditemukan dalam nanas ini memiliki potensi antiinflamasi dan dapat membantu mengurangi pembengkakan pada sendi.

Baca Juga: Pantat Sakit saat Duduk? Kenali Sindrom Piriformis dan Penanganannya

Periksa sederet makanan untuk nyeri sendi dan peradangan, dilansir dari laman Cary Ortho.

1. Biji-bijian

Para vegan dan vegetarian dapat memilih makanan yang kaya akan Omega-3 untuk membantu meredakan nyeri sendi.

Omega-3 juga dapat ditemukan dalam berbagai kacang-kacangan dan biji-bijian. Mengonsumsi sejumlah kecil kenari, almond, biji rami, biji chia, atau kacang pinus setiap hari dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi dan jaringan ikat.

2. Ikan berminyak Omega-3

Ikan laut yang hidup di perairan dingin adalah sumber yang kaya akan asam lemak Omega-3, yang merupakan nutrisi penting untuk kesehatan sendi.

Nutrisi penting ini juga kadang-kadang disebut sebagai asam lemak poliunsaturasi. Selain membantu mengurangi protein inflamasi dalam tubuh, asam lemak Omega-3 juga telah terbukti meningkatkan fungsi otak dan mengurangi risiko berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan lainnya.

Asam lemak Omega-3 dapat ditemukan dalam ikan laut dingin seperti tuna, salmon, trout, halibut, dan sarden. Untuk mendapatkan asupan Omega-3 tambahan, mengonsumsi suplemen minyak ikan setiap hari juga merupakan pilihan yang baik.

3. Buah-buahan Berwarna-warni

Buah-buahan sering kali dikritik karena kandungan gula alaminya, namun banyak di antaranya mengandung antioksidan yang penting.

Seperti sayuran, beberapa jenis buah-buahan lebih efektif dalam mengurangi peradangan tubuh. Blueberry, yang kaya akan antosianin, adalah salah satu buah yang dapat membantu mengurangi respon peradangan dalam tubuh.

Apel juga kaya akan serat dan memiliki sifat antiinflamasi, serta memberikan manfaat tambahan untuk kesehatan pencernaan. Nanas juga memiliki kandungan bromelain yang dapat mengurangi nyeri sendi yang disebabkan oleh arthritis.

Sebagian besar bromelain terdapat pada batang dan inti nanas, jadi mengonsumsi nanas dalam bentuk smoothie dapat memberikan manfaat maksimal.

4. Minyak Zaitun

Minyak zaitun merupakan pilihan yang lebih baik daripada minyak sayur, bunga matahari, atau kacang yang dapat meningkatkan peradangan. Konsumsi beberapa sendok makan minyak zaitun untuk memasak atau membuat saus salad adalah pilihan yang baik.

Lebih disukai lagi, pilih minyak zaitun extra virgin yang kurang diproses. Minyak zaitun dikaitkan dengan lemak sehat tak jenuh yang bermanfaat bagi kesehatan.

5. Kacang Lentil

Kacang lentil dikenal karena kandungan protein, serat, dan mineral pentingnya. Mereka juga memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi, seperti kacang hitam, lentil, buncis, kacang pinto, dan kedelai yang merupakan sumber antosianin dan flavonoid.

6. Bawang Putih dan Sayuran Akar

Bawang putih, bawang bombay, jahe, dan kunyit memiliki sifat antiinflamasi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa sayuran akar ini dapat membantu mengurangi gejala radang sendi dan nyeri sendi.

Anda dapat menambahkan sayuran ini ke dalam makanan atau mengonsumsinya dalam bentuk suplemen.

7. Gandum Utuh

Penelitian menunjukkan bahwa protein yang terdapat dalam biji-bijian olahan dapat memicu peradangan. Sebaliknya, biji-bijian utuh yang kaya serat membantu menghasilkan asam lemak yang dapat melawan peradangan.

The Arthritis Foundation merekomendasikan biji-bijian seperti gandum utuh, oat utuh, barley, dan gandum hitam untuk penderita arthritis.

8. Kaldu Tulang

Kandungan Glukosamin, kondroitin, dan asam amino dalam kaldu tulang terbukti membantu menjaga kesehatan sendi, sementara kalsium penting untuk kepadatan tulang.

Zat seperti gelatin yang berasal dari tulang yang dimasak meniru kolagen yang terjadi secara alami di persendian, tendon, dan ligamen.

Meskipun masih diperdebatkan, mengonsumsi kaldu tulang secara teratur sebagai suplemen oral telah terbukti dapat mengurangi nyeri sendi dan meningkatkan fungsi bagi penderita arthritis.

Itulah sederet pilihan dan rekomendasi makanan pereda nyeri sendi yang wajib dicoba untuk menghilangkan keluhan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×