Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
TANDA-TANDA TUBUH RESISTENSI INSULIN - Resistensi insulin bisa berkembang menjadi diabetes jika tidak segera diatasi. Ini tanda-tanda umum tubuh resistensi insulin.
Insulin merupakan hormon yang diproduksi oleh pankreas.
Baca Juga: Wow! Air Rebusan 6 Jenis Daun Ini Membantu Menurunkan Gula Darah Tinggi
Insulin bertugas untuk membantu mengontrol kadar gula darah dan mengelola gula darah sebagai sumber energi melalui sel otot, lemak, dan hati.
Pentingnya peran insulin dalam tubuh, setiap orang wajib menjaga pankreas dan organ lainnya tetap sehat dan berfungsi dengan baik.
Sebab, saat tubuh tidak lagi bisa merespon insulin atau resistensi insulin, Anda berisiko tinggi terkena diabetes.
Ada banyak faktor yang membuat tubuh menjadi resistensi insulin yakni:
- Bertambahnya usia
- Tubuh kurang aktif
- Nutrisi tidak seimbang
- Konsumsi obat-obatan tertentu
- Asupan natrium berlebihan
- Obesitas
- Kekuarangan vitamin D
- Merokok
- Faktor keturunan
- Gangguan tidur
- Stres atau depresi
Apakah tubuh yang resistensi insulin menunjukkan gejala tertentu?
Melansir dari EatingWell, tubuh yang mengalami resistensi insulin seringkali tidak menunjukkan gejala serius.
Alhasil, seseorang baru mengetahui tubuhnya resistensi insulin saat sudah berkembang menjadi pradiabetes atau diabetes tipe 2.
Berikut tanda-tanda awal tubuh yang mengalami resistensi insulin yang kerap diabaikan:
1. Perubahan kulit
Perubahan pada kulit adalah salah satu tanda resistensi insulin yang tidak banyak diketahui.
Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan dan Ginjal (NIDDK) menyebutkan resistensi insulin bisa menyebabkan timbulnya kutil atau acanthosis nigricans (bercak hitam pada kulit di leher atau di bawah ketiak), yang keduanya diduga terkait dengan kelebihan produksi insulin.
2. Berat badan naik
Naiknya berat badan bisa jadi tanda tubuh mengalami resistensi insulin.
Perlu Anda ketahui, jumlah kenaikan berat badan tidak harus dalam jumlah besar untuk membuat seseorang mengalami resistensi insulin.
Data dalam The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism tahun 2022 menemukan bahwa separuh orang dewasa dengan resistensi insulin tidak memiliki berat badan yang dianggap obesitas.
3. Menurunkan kinerja otak
Hasil penelitian di Diabetes Research and Clinical Practice pada tahun 2020 menunjukkan bahwa orang yang memiliki resistensi insulin mungkin memiliki kinerja kognitif yang lebih buruk dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki kondisi tersebut.
Resistensi insulin bisa mengganggu proses penting otak yang memengaruhi kejernihan mental.
4. Selalu merasa lapar
Tubuh yang mengalami resistensi insulin biasanya akan merasa cepat lapar.
5. Tubuh tidak berenergi
Orang yang mengalami resistensi insulin biasanya akan merasa tubuhnya lemas atau tidak berenerhi.
Hal ini disebabkan, sel tubuh tidak mendapatkan pasokan energi yang dibutuhkan dari glukosa.
Baca Juga: 5 Manfaat Minum Air Jahe Ini Perlu Anda Ketahui, Bisa Turunkan Berat Badan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News