kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

6 Gejala Luka Diabetes dan Obat Alaminya Agar Cepat kering


Rabu, 10 Januari 2024 / 08:22 WIB
6 Gejala Luka Diabetes dan Obat Alaminya Agar Cepat kering
ILUSTRASI. Ada banyak bahan alami yang bisa digunakan sebagai obat luka diabetes agar cepat kering. Salah satunya lidah buaya.

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie, Riset Kontan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penderita diabetes yang mengalami luka harus mendapatkan perhatian khusus. Pasalnya, para penderita diabetes cenderung mengalami masalah sirkulasi darah yang bisa memperlambat penyembuhan luka. 

Dengan menganggap enteng luka lecet, hal ini bisa membuat penanganannya terlambat. Terburuk, anggota badan yang terluka bisa diamputasi. 

Melansir laman Kemkes.go.id, diabetes terjadi karena kadar gula darah di dalam tubuh yang terlalu tinggi. Kadar gula darah yang tinggi bisa menyebabkan kerusakan pada saraf dan pembuluh darah yang kemudian menyebabkan luka diabetes.

Penderita diabetes memiliki risiko sekitar 15% untuk mengalami luka diabetes seumur hidupnya. Jika kadar gula darah tidak dikendalikan dengan baik, potensi ia untuk mengalami luka diabetes juga menjadi lebih besar.

Berikut adalah beberapa faktor yang bisa menyebabkan penderita diabetes mengalami luka diabetes :

1.      Kerusakan saraf atau sirkulasi darah yang buruk.

2.      Telah menderita penyakit diabetes untuk waktu yang lama.

3.      Kadar gula darah tidak terkontrol.

4.      Kelebihan berat badan atau obesitas.

5.      Tekanan darah atau kolesterol yang tinggi.

6.      Tidak menjaga kesehatan, terutama merawat kaki dengan baik.

Baca Juga: Cara Alami Turunkan Darah Tinggi, Gula Darah, Asam Urat, dan Kolesterol

Gejala Luka Diabetes

Sebelum mengenali gejala luka diabetes, ketahui dulu tanda-tanda kerusakan saraf pada penderita diabetes. Berikut adalah tanda-tanda jika penderita diabetes mengalami kerusakan saraf :

1.      Warna kulit menjadi gelap di sekitar area yang terpengaruh.

2.      Berkurangnya persepsi terhadap suhu.

3.      Muncul rasa sakit.

4.      Rambut atau bulu rontok pada bagian tubuh yang mengalami gangguan.

5.      Kesemutan dan mati rasa.

Jika penderita diabetes merasakan keluhan seperti yang disebutkan di atas, waspadai kemungkinan munculnya luka diabetes. Beberapa gejala luka diabetes adalah :

1.      Luka, lecet, kapalan, serta perubahan pada kulit atau kuku kaki.

2.      Keluarnya cairan atau nanah.

3.      Muncul bau tidak sedap dari kaki atau bagian tubuh yang terluka.

4.      Kulit menjadi kemerahan.

5.      Sakit

6.      Bengkak

Pada luka diabetes yang parah akan muncul jaringan hitam di sekitar luka. Jaringan hitam ini terbentuk karena terhambatnya aliran darah ke area kaki yang mengalami luka.

Baca Juga: Ini 7 Manfaat Air Rebusan Daun Singkong yang Diseduh Menjadi Teh

Obat luka penderita diabetes

Bagi penderita diabetes, luka sekecil apa pun perlu diatasi dengan baik supaya tak bertambah parah. Anda bisa memanfaatkan bahan-bahan alami yang ada di sekeliling Anda sebagai obat luka diabetes agar cepat kering.

Bottom Line Inc (bottomlineinc.com) mengatakan bahwa jumlah gula darah yang tak terkontrol mengakibatkan sistem imun tubuh tak optimum. Ketika hal itu terjadi, bakteri menjadi lebih mudah menginfeksi tubuh.

Pembuluh darah yang bertugas untuk mendistribusikan oksigen dan nutrisi supaya luka cepat sembuh pun tak bekerja secara maksimal. Akibatnya, luka yang Anda miliki menjadi lebih mudah bertambah parah.

Perlu diingat bahwa beberapa bahan alami di bawah ini hanya mengobati luka ringan, ya. Apabila luka di tubuh Anda parah, segera minta bantuan dokter untuk merawatnya. Dengan begitu, kondisi tubuh tak memburuk dan luka bisa sembuh dengan baik.

Baca Juga: 4 Penyebab biduran ini perlu Anda waspadai, apa saja?

1. Lidah Buaya

Selain gula darah yang tak terkontrol, jumlah asam urat yang terlalu banyak juga mengakibatkan luka sulit sembuh. Untuk mengatasi hal itu, cobalah untuk memanfaatkan lidah buaya. Antimikroba dalam bahan alami itu pun efektif mencegah infeksi yang lebih serius.

2. Tea Tree Oil

Tea tree oil adalah bahan selanjutnya yang bisa Anda pakai sebagai obat luka diabetes agar cepat kering. Alasannya karena tea tree oil memiliki antibakteri dan kandungan lain yang dibutuhkan tubuh supaya luka cepat sembuh.

Anda bisa mengaplikasikan tea tree oil langsung pada luka di tubuh Anda. Jika Anda ingin menutup luka dengan kain kasa atau sejenisnya, jangan lupa untuk mencampur tea tree oil dengan minyak kelapa atau carrier oil lainnya. Anda bisa menggunakan perbandingan 1:1.

3. Cabai

Obat luka diabetes agar cepat kering selanjutnya adalah cabai. Kandungan yang terdapat dalam bahan alami itu mampu menghentikan pendarahan. Anda hanya perlu mengaplikasikan bubuk cabai pada luka selama 30 menit. Setelah itu, bersihkan dengan air.

Baca Juga: Radang sendi sering kumat? Ini 6 makanan yang efektif meringankan radang sendi

4. Madu dan Kentang

Madu cocok dijadikan obat luka diabetes agar cepat kering.

Bottom Line Inc merekomendasikan madu sebagai obat luka diabetes selanjutnya yang patut Anda coba. Ada banyak manfaat yang bisa Anda dapat dari menggunakan madu. Pertama, bahan alami tersebut bisa membersihkan cairan dan sel kulit mati yang memperparah luka.

Kedua, madu mampu membentuk pembatas bakteri karena adanya kandungan antibakteri. Selanjutnya, sistem imun tubuh pun menguat karena bahan alami itu. Anda hanya perlu mengoleskan madu di atas luka yang sudah dibersihkan.

Setelah 30 menit, bersihkan sisa madu kemudian aplikasikan kentang. Tutup luka yang dilapisi kentang itu dengan kain kasa selama 30 menit. Enzim yang terkandung dalam kentang mampu memperbaiki jaringan yang rusak sehingga proses penyembuhan lebih cepat.

Selanjutnya: PGE Resmikan Lao-Lao Geopark, Kolam Air Panas Pertama Manfaatkan Panas Bumi Langsung

Menarik Dibaca: PGE Resmikan Lao-Lao Geopark, Kolam Air Panas Pertama Manfaatkan Panas Bumi Langsung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×