Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak tanda tubuh kekurangan aktivitas olahraga yang perlu diwaspadai.
Banyak dari kita menghabiskan sebagian besar waktu kita duduk di depan layar komputer, televisi, atau gadget lainnya, tanpa cukup bergerak atau berolahraga.
Akibatnya, tubuh kita tidak hanya kekurangan aktivitas fisik yang diperlukan untuk menjaga kesehatan, tetapi juga rentan terhadap berbagai masalah kesehatan, termasuk obesitas, penyakit jantung, diabetes, dan gangguan kesehatan mental.
Dalam konteks ini, penting bagi kita untuk menyadari dampak negatif dari kekurangan aktivitas olahraga dan mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki pola hidup kita agar lebih sehat dan aktif.
Baca Juga: Segar Untuk Buka Puasa, Ini 8 Manfaat Jus Apel untuk Kesehatan Tubuh
Tanda tubuh kekurangan aktivitas
Simak tanda tubuh kurang gerak olahraga yang dirangkum dari laman Calendar.com.
1. Kesehatan pencernaan terganggu
Jika Anda mengalami masalah pencernaan seperti sembelit, ini mungkin karena kurangnya aktivitas fisik dan asupan cairan yang cukup.
Aktivitas fisik mempengaruhi proses pencernaan.
Ketika Anda berolahraga, tubuh Anda memprioritaskan aliran darah untuk memberi makan otot dan paru-paru, yang dapat memperlambat pencernaan. Oleh karena itu, minum air dan bergerak cukup penting untuk menjaga kesehatan pencernaan Anda.
2. Kesehatan mental terganggu
Orang yang banyak duduk cenderung mengalami penurunan kesejahteraan psikologis dan kualitas hidup. Mereka yang menjalani gaya hidup yang kurang aktif lebih mungkin mengalami depresi dan kesulitan mengelola stres.
Berolahraga dapat membantu meningkatkan suasana hati dengan melepaskan endorfin dan mengurangi rasa cemas.
3. Kesehatan kulit menurun
Olahraga meningkatkan sirkulasi darah dan membawa oksigen serta nutrisi ke sel-sel kulit. Ini membantu menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya. Selain itu, aktivitas fisik juga membantu mengurangi stres, yang dapat mengurangi risiko masalah kulit seperti jerawat dan eksim.
Untuk meningkatkan aktivitas fisik di rumah, Anda dapat menciptakan rutinitas harian, menggunakan meja duduk-berdiri, berdiri saat melakukan panggilan video, setel alarm untuk melakukan peregangan, bergabung dengan kelas kebugaran online, atau melakukan tugas-tugas rumah tangga dengan lebih intensif.
Kekurangan aktivitas fisik dapat menyebabkan otot perut melemah dan menyebabkan postur tubuh membungkuk. Latihan fisik yang teratur dapat membantu memperkuat otot perut dan mencegah postur tubuh yang buruk.
Berolahraga bahkan selama beberapa menit setiap hari dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup Anda secara keseluruhan.
4. Mudah kelelahan
Apakah menghadapi hari-hari yang penuh dengan kelesuan dan kurangnya energi? Sayangnya, bagi banyak orang, perasaan lelah yang konstan adalah pertanda bahwa aktivitas fisik Anda kurang memadai.
Hal ini karena tubuh kekurangan Endorfin, yang merupakan hormon alami tubuh kita yang dilepaskan saat kita melakukan aktivitas yang memerlukan dorongan energi, seperti berolahraga.
Tingkat endorfin cenderung meningkat saat berolahraga. Selain itu, berolahraga juga dapat meningkatkan kesehatan jantung dan meningkatkan kualitas tidur.
Saat tubuh mendapatkan istirahat malam yang cukup, Anda akan merasa segar sepanjang hari. Selain itu, berolahraga juga dapat meningkatkan fokus dan memperbaiki suasana hati, membantu Anda mengatasi stres dan meningkatkan energi secara keseluruhan.
5. Waktu tidur buruk
Apakah tidur Anda terganggu? Anda mungkin berpikir bahwa dengan beraktivitas sepanjang hari, Anda akan tidur nyenyak sepanjang malam. Tapi kenyataannya, hal tersebut mungkin tidak terjadi.
Disarankan untuk melakukan olahraga setidaknya satu hingga dua jam sebelum tidur. Penelitian juga menemukan bahwa waktu antara jam 14.00 dan 18.00 adalah waktu yang ideal untuk berolahraga karena suhu tubuh Anda paling tinggi pada saat itu.
6. Perubahan berat badan
Apakah Anda memperhatikan perubahan berat badan dan metabolisme Anda? Mungkin Anda mulai menyadari bahwa pola makan dan perilaku Anda telah berdampak pada perubahan berat badan Anda.
Harvard Health menjelaskan bahwa meskipun ada anggapan bahwa metabolisme adalah faktor kunci dalam peningkatan berat badan, namun perubahan pola makan dan tingkat aktivitas fisik yang lebih rendah lebih mungkin menjadi penyebabnya.
Apabila konsumsi kalori lebih banyak, maka berat badan Anda akan bertambah. Oleh karena itu, aktivitas fisik menjadi kunci untuk membakar kalori yang lebih banyak.
7. Persendian lebih kaku
Apakah Anda merasa sendi-sendi Anda kaku? Perubahan ini mungkin menjadi tanda bahwa tubuh Anda membutuhkan lebih banyak gerakan.
Meskipun tubuh Anda mungkin terasa kaku dan sakit, tetapi aktivitas fisik teratur dapat membantu mengatasi masalah ini. Latihan fleksibilitas, penguatan otot, dan latihan ketahanan seperti berenang atau bersepeda dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi ketegangan pada sendi.
8. Sulit konsentrasi
Sinyal bahwa Anda perlu lebih banyak aktivitas fisik adalah kurang berkonsentrasi menjalankan berbagai aktivitas penting.
Penelitian ungkap olahraga dapat meningkatkan kewaspadaan, perhatian, dan motivasi. Dengan meningkatnya aktivitas fisik, Anda akan merasa lebih fokus dan lebih siap untuk menghadapi tugas-tugas sehari-hari.
Olahraga dapat membantu Anda mengatasi kebiasaan buruk tersebut. Penelitian menunjukkan bahwa berolahraga bisa menjadi pengobatan potensial untuk kecanduan, karena membantu meningkatkan kesehatan mental dan mendorong perilaku yang lebih baik.
Itulah informasi tanda tubuh kekurangan aktivitas olahraga yang perlu menjadi perhatian Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News