kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%
AKTUAL /

Kenali 6 Penyebab Pusing Setelah Olahraga dan Cara Mengatasinya


Senin, 01 April 2024 / 16:14 WIB
Kenali 6 Penyebab Pusing Setelah Olahraga dan Cara Mengatasinya
ILUSTRASI. Pusing atau sakit kepala

Penulis: Bimo Kresnomurti

Penyebab Pusing Setelah Olahraga  - JAKARTA. Simak mengatasi pusing setelah olahraga. Ketika Anda melakukan latihan atau aktivitas fisik, aliran darah meningkat ke otot-otot kepala, leher, dan kulit kepala.

Hal ini mengakibatkan pembesaran pembuluh darah, yang dapat menyebabkan munculnya kondisi yang dikenal sebagai sakit kepala saat beraktivitas.

Sakit kepala yang sering kali terjadi karena olahraga atau aktivitas yang berlebihan termasuk sakit kepala mendadak.

Meskipun kedua jenis sakit kepala ini bisa terjadi secara terpisah, mereka seringkali ditemukan pada individu yang memiliki kerentanan bawaan terhadap migrain, yang mana salah satu atau kedua orang tuanya juga menderita migrain.

Sebagian besar sakit kepala saat beraktivitas cenderung tidak berbahaya dan dapat diatasi dengan pengobatan sakit kepala standar.

Namun, penting untuk tidak menganggap remeh sakit kepala, terutama jika terjadi selama aktivitas.

Baca Juga: 8 Tanda Tubuh Kekurangan Aktivitas Olahraga yang Perlu Diwaspadai

Penyebab pusing setelah olahraga

Olahraga boxing

Simak daftar penyebab pusing setelah olahraga yang bisa timbul secara mendadak.

  1. Dehidrasi: Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan penurunan tekanan darah, yang dapat menyebabkan pusing setelah olahraga.
  2. Hipoglikemia: Kadar gula darah yang rendah dapat terjadi setelah aktivitas fisik intens, terutama jika seseorang tidak makan dengan cukup sebelum atau setelah olahraga.
  3. Peningkatan suhu tubuh: Aktivitas fisik dapat meningkatkan suhu tubuh, terutama jika dilakukan di lingkungan yang panas dan lembab. Hal ini dapat menyebabkan vasodilatasi dan peningkatan denyut jantung, yang dapat menyebabkan rasa pusing.
  4. Latihan berat: Olahraga yang sangat intens atau berat dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, perubahan suhu tubuh yang drastis, dan ketegangan otot yang dapat menyebabkan rasa pusing.
  5. Overexertion: Jika seseorang berolahraga melebihi kemampuannya atau tidak memberikan tubuh cukup waktu untuk beristirahat dan pulih, ini dapat menyebabkan rasa pusing setelah olahraga.
  6. Penyakit atau kondisi medis lainnya: Beberapa kondisi medis seperti anemia, tekanan darah renah, atau gangguan vestibular dapat menyebabkan pusing setelah olahraga.

Baca Juga: Bukan Digoreng, Ini 3 Cara Memasak Ikan Bagi Penderita Asam Lambung

Cara mengatasi rasa pusing setelah olahraga

Untuk mengatasi rasa pusing setelah olahraga, berikut beberapa langkah yang dapat diambil, GoodRx.

1. Istirahat Cukup

Anda dapat bergerak dan beristirahatlah jika Anda merasa pusing setelah olahraga. Hindari melakukan aktivitas fisik yang berat atau berbahaya sampai gejala pusing mereda sepenuhnya.

Pastikan Anda tidak melakukan olahraga saat kondisi badan tidak cukup istirahat bahkan tidur malam.

2. Minum Air Cukup

Pastikan Anda terhidrasi dengan baik dengan minum air putih dalam jumlah yang cukup sebelum, selama, dan setelah olahraga. Dehidrasi dapat menyebabkan penurunan tekanan darah dan menyebabkan rasa pusing.

3. Isi Energi

Jika Anda merasa pusing karena kadar gula darah rendah, makanlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks dan protein untuk meningkatkan kadar gula darah Anda.

4. Dinginkan Tubuh

Saat Anda merasa panas atau terlalu lelah setelah olahraga, mencari tempat yang sejuk dan beristirahatlah untuk mendinginkan tubuh Anda. Anda juga dapat menggunakan kompres dingin di dahi atau leher untuk membantu meredakan gejala pusing.

5. Fokus Peregangan

Anda bisa melakukan peregangan ringan untuk membantu mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan sirkulasi darah. Ini juga dapat membantu mengurangi risiko pusing setelah olahraga.

6. Cek Frekuensi dan Intensitas

Mungkin Anda perlu meninjau kembali program latihan Anda untuk memastikan bahwa Anda tidak berolahraga terlalu keras atau terlalu sering. Konsultasikan dengan pelatih atau profesional kesehatan jika perlu.

Untuk mengecualikan kemungkinan penyebab medis lain yang serius, termasuk yang dapat mengancam jiwa, penting bagi dokter untuk mengevaluasi kondisi sakit kepala Anda.

Demikian informasi terkait pusing setelah olahraga dan panduan dalam mengobatinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×