kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Kolesterol 260 Apakah Tinggi? Ini Gejala Kolesterol yang Harus Diwaspadai


Jumat, 01 Maret 2024 / 10:39 WIB
Kolesterol 260 Apakah Tinggi? Ini Gejala Kolesterol yang Harus Diwaspadai
ILUSTRASI. Dalam tubuh kita, kolesterol terbagi menjadi dua jenis, yakni kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL).

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Waspada kolesterol tinggi. Dalam tubuh kita, kolesterol terbagi menjadi dua jenis, yakni kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL). 

Melansir Kemkes.go.id, kolesterol baik atau HDL mampu menyerap kolesterol dan membawanya kembali ke dalam organ hati, kemudian membuangnya keluar dari tubuh. 

Sebaliknya, kolesterol jahat dapat menumpuk di dinding pembuluh darah yang dapat menyumbat dan meningkatkan sejumlah risiko penyakit, seperti serangan jantung hingga stroke. 

Lantas, berapa batas kolesterol yang dianggap tinggi? 

Kadar kolesterol yang dianggap tinggi

Menurut Kemenkes, LDL dianggap:

- Tinggi jika berada di kisaran 130-159 mg/dL. 

- Sangat tinggi jika di atas 160 mg/dL. 

Sementara HDL dianggap: 

- Buruk jika berada di bawah 40 mg/dL.

Sedangkan batas tinggi kolesterol berkisar 200-239 mg/dL dan sangat tinggi jika di atas 240 mg/dL. 

Kadar kolesterol ini bisa diketahui dengan melakukan tes darah.

Baca Juga: 9 Tanda & Gejala Awal Diabetes Tipe 2, Kerap Diabaikan

Gejala kolesterol tinggi

Melansir Kontan, berikut sejumlah gejala yang muncul pada seseorang yang memiliki kolesterol tinggi:

1. Sesak Napas

Kolesterol tinggi bisa menyebabkan penumpukan plak di arteri. Kondisi itu akan menghambat aliran darah ke jantung. 

Hal ini bisa membuat penderitanya merasa sesak napas, apalagi saat melakukan aktivitas fisik.

2. Mudah Lelah

Kolesterol tinggi dapat menghambat aliran darah yang sehat ke organ vital. Akibatnya, seseorang bisa merasakan kelelahan berlebihan yang tidak dapat dijelaskan dan penurunan energi secara umum.

3. Sakit kepala berulang

Tingkat kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan tekanan darah tinggi atau kondisi lain yang dapat menyebabkan sakit kepala yang berulang.

4. Nyeri dada

Saat kolesterol Anda tinggi, Anda kerap merasakan rasa nyeri pada bagian dada seperti tekanan atau ketidaknyamanan di dada.

5. Sakit kepala yang terus menerus

Tingkat kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan tekanan darah tinggi atau kondisi lain yang dapat menyebabkan sakit kepala yang terus menerus.

Baca Juga: Cuka Apel Bisa Turunkan Gula Darah Tinggi, Ini Manfaat Menakjubkan Cuka Apel Lainnya

Cara Menurunkan Kolesterol dengan Mengubah Gaya Hidup

Mengutip Kemkes.go.id, penderita kolesterol tinggi dianjurkan untuk mengubah gaya hidup demi menurunkan kolesterol. Hal ini dapat dilakukan dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti:

1. Mengurangi makanan yang mengandung lemak

Hindari makanan dan minuman yang mengandung lemak jenuh maupun lemak trans, seperti daging merah dan susu tinggi lemak. 

Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi makanan yang mengandung lemak tak jenuh.

2. Berhenti merokok

Merokok dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) di dalam darah, selain juga merusak dinding pembuluh darah. 

3. Membatasi konsumsi minuman beralkohol

Terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dan tekanan darah. 

Baca Juga: 7 Manfaat Jus Mangga Jika Rutin Dikonsumsi, Sudah Tahu?

4. Berolahraga secara rutin

Selain bermanfaat untuk menurunkan berat badan, olahraga secara rutin juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) serta menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. 

Lakukan olahraga setidaknya 30 menit per hari, minimal 3 kali seminggu, agar manfaat ini bisa Anda rasakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×