Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati
TANDA-TANDA TAKUT MENJOMBLO - Menjomblo atau tidak memiliki pasangan menjadi masalah besar bagi sebagian orang. Ini tanda-tanda orang yang takut menjomblo, salah satunya terus mencari pasangan baru.
Beberapa pasangan mungkin benar-benar jatuh cinta. Namun, beberapa orang mungkin menjalin hubungan tapi tidak merasa bahagia.
Baca Juga: Jangan Terkecoh! Ini Tanda-Tanda Si Dia Sedang Selingkuh
Alih-alih memutuskan hubungan tersebut, mereka lebih memilih untuk melanjutkan hubungannya.
Anda mungkin terus menguatkan diri untuk berusaha membuat hubungan dengan pasangan berhasil karena cinta. Namun, hal ini mungkin ada hubungannya dengan anuptafobia.
Mengutip dari Health Shots, anuptaphobia juga dikenal sebagai ketakutan menjadi lajang, namun ini bukan diagnosis yang diakui secara resmi.
Kenapa orang-orang takut menjadi lajang?
Sebagian orang mungkin tidak suka melajang atau menjomblo karena banyak hal seperti:
- Tekanan sosial dan ekspektasi masyarakat untuk menjalin hubungan
- Takut akan kesepian dan tidak mendapat dukungan emosional
- Harga diri yang rendah dan keyakinan bahwa seseorang membutuhkan pasangan untuk mendapatkan validasi
- Pengalaman traumatis di masa lalu dalam hubungan
- Masalah keterikatan atau kodependensi
Tanda takut jomblo
Berikut tanda-tanda Anda takut menjadi jomblo:
1. Terus mencari pasangan baru
Anda berpindah dari satu hubungan ke hubungan lain tanpa memberi waktu untuk menyendiri dan merenung.
2. Tetap berada dalam hubungan yang tidak sehat
Anda mungkin menoleransi hubungan yang toxic karena takut menjadi jomblo. Jadi, meskipun pasangan Anda tidak memperlakukan Anda dengan baik atau tidak peduli dengan kebahagian, Anda tetap bertahan.
3. Kecemasan menjadi lajang
Jika Anda terus-menerus takut dan tidak nyaman saat tidak sedang menjalin hubungan, Anda mungkin akan takut menjadi jomblo.
4. Harga diri yang rendah terkait dengan hubungan
Anda tidak selalu membutuhkan seseorang yang memberi tahu bahwa mereka mencintau dan peduli.
Mengandalkan pasangan untuk merasa dihargai atau dicintai hanyalah salah satu tanda anuptafobia.
5. Mengabaikan pertumbuhan pribadi
Anda mungkin memprioritaskan hubungan daripada pengembangajn atau tujuan pribadi.
Mengabaikan pertumbuhan pribadi demi seorang kekasih tidaklah sehat.
6. Terlalu cemburu atau posesif
Bersikap posesif terhadap kekasih, tapi tidak terlalu berlebihan adalah hal yang lumrah.
Namun, rasa takut kehilangan pasangan bisa menimbulkan rasa cemburu dan masalah kendali jika Anda tidak suka melajang.
7. Ketergantungan emosional
Ketergantungan finansial adalah satu hal, tapi jika Anda sangat bergantung dengan pasangan untuk mendapatkan dukungan emosional mungkin Anda takut melajang.
8. Mengabaikan persahabatan
Sebuah penelitian tahun 2017 yang diterbitkan dalam jurnal Personal Relationships menunjukkan bahwa kesehatan dan kebahagian orang lanjut usia terkait dengan persahabatan.
Namun, jika Anda tidak suka melajang mungkin akan mengasingkan diri dari teman dan keluarga saat menjalin hubungan.
Baca Juga: Bicara Pada Diri Sendiri Bikin Mental Lebih Positif?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
