kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45899,85   2,25   0.25%
  • EMAS1.378.000 0,95%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%
AKTUAL /

Ini 3 Penyebab Kaki Pincang yang Perlu Diwaspadai beserta Pengobatannya


Selasa, 30 Januari 2024 / 13:16 WIB
Ini 3 Penyebab Kaki Pincang yang Perlu Diwaspadai beserta Pengobatannya
ILUSTRASI. Penyebab Kaki Pincang

Penulis: Bimo Kresnomurti

Penyebab Kaki Pincang - JAKARTA. Pahami penyebab kaki pincang beserta penyakit yang menyertainya. Seseorang bisa melihat cara Anda berjalan kaki dengan normal atau tidak, untuk mengetahui kondisi kaki pincang.

Jalan kaki menjadi salah aktivitas umum yang jauh lebih kompleks dari yang kita sadari. Ini melibatkan semua tingkat sistem saraf, termasuk otak, sumsum tulang belakang, dan saraf yang memasok otot-otot dalam tubuh, serta sistem muskuloskeletal.

Meskipun pincang bisa jadi hanya karena menghindari menahan beban pada tungkai atau kaki yang cedera, hal ini juga bisa menjadi tanda dari banyak kondisi neurologis yang kompleks.

Saat seseorang berjalan dengan kaki pincang itu disebabkan oleh cedera atau nyeri, kemungkinan besar dapat diobati dengan istirahat, kompres es, kruk, atau terapi fisik.

Baca Juga: 6 Olahraga untuk Memperbaiki Postur Tubuh yang Buruk, Bisa Dilakukan dari Rumah

Penyebab kaki pincang

Jalan tanpa alas kaki

Ada juga penyebab kaki pincang dari kondisi neurologis, kemungkinan besar memerlukan evaluasi oleh dokter untuk mengetahui penyebabnya dan pengobatan atau terapi yang tepat.

Untuk itu, Anda perlu mewaspadai kondisi saat gejala setiap hari membuat motorik Anda semakin memburuk.

Ada tiga kategori penyakit yang berkaitan dengan kaki pincang pada seseorang, dilansir dari laman Buoy Health.

Baca Juga: 5 Gejala Asam Urat Menyerang Pergelangan Kaki, Ini Pengobatan & Pencegahan Gout

Kondisi ortopedi

Pincang mungkin disebabkan oleh kondisi ortopedi, seperti berikut ini.

1. Cedera

Nyeri atau cedera pada kaki atau tungkai dapat menyebabkan seseorang pincang. Untuk menghindari rasa sakit, beban ditimpakan pada kaki yang terkena untuk waktu sesingkat mungkin, sehingga mengakibatkan pincang. Trauma atau cedera akibat penggunaan berlebihan adalah penyebab umum nyeri pada kaki dan tungkai.

2. Masalah pinggul

Pada seseorang dengan nyeri pinggul, tubuh bagian atas biasanya bergeser ke sisi yang sakit secara tidak sadar untuk mengurangi tekanan yang diberikan pada pinggul. Hal ini dapat menyebabkan pincang.

Cedera akut atau kronis pada sendi pinggul atau tulang dan otot di sekitar sendi pinggul dapat menyebabkan pincang.

3. Deformitas

Beberapa orang dilahirkan dengan kelainan otot atau tulang yang mengakibatkan pincang. Penyebab umum kepincangan genetik adalah memiliki satu kaki yang jauh lebih pendek dibandingkan kaki lainnya.

Gangguan neuromuskular

Selain itu, penyakit yang membuat kaki pincang mungkin disebabkan oleh gangguan neuromuskular, seperti berikut ini.

1. Kondisi genetik

Distrofi otot dan kelainan bawaan lainnya dapat menyebabkan kelemahan otot di pinggul dan kaki, sehingga mengakibatkan pincang.

2. Kompresi sumsum tulang belakang

Kompresi pada sumsum tulang belakang akibat cedera atau penyakit degeneratif terkait usia dapat menyebabkan kelemahan pada otot-otot tungkai dan kaki, sehingga mengakibatkan pincang.

3. Peradangan

Saat seseorang berjalan dengan kaki pincang, ini bisa merujuk bahwa terjadi peradangan. Kondisi infeksi dan peradangan dapat mempengaruhi otot-otot di kaki, menyebabkan kelemahan dan kemungkinan pincang.

4. Penyakit Saraf

Gangguan pada sistem saraf, seperti neuropati perifer atau radiculopathy, dapat mempengaruhi fungsi kaki dan menyebabkan kaki pincang.

5. Stroke

Gejala seseorang berjalan dengan kaki pincang bisa merujuk pada riwayat stroke. Stroke dapat merusak otak dan menyebabkan kelemahan atau kehilangan fungsi pada satu sisi tubuh, termasuk kaki, yang dapat menyebabkan kaki pincang.

Penyebab lainnya

Berbagai penyebab pincang lainnya adalah sebagai berikut.

1. Kondisi neurologis

Penyakit yang mempengaruhi neurologis umumnya menjadi penyebab pincang pada orang lanjut usia. Pincang baru pada individu lanjut usia memerlukan evaluasi oleh dokter.

2. Gangguan psikologi

Terkadang, kondisi pincang atau perubahan cara berjalan dapat dikaitkan dengan gangguan psikologis.

3. Gangguan jantung dan paru-paru

Ada kemungkinan penyakit pada sistem kardiorespirasi (jantung dan paru-paru) dapat mempengaruhi cara orang berjalan, sehingga menyebabkan pincang.

4. Pasca Pengobatan

Ada kemungkinan efek samping pengobatan dapat mempengaruhi otot atau saraf dan menyebabkan pincang.

Baca Juga: Tanda-Tanda Asam Urat Menyerang Tulang Belakang dan Cara Mengobatinya

Pengobatan medis

Jika pincang Anda semakin parah atau berlanjut, Anda harus menemui dokter. Tentu, nanti akan berbeda pada diagnosisnya, sehingga dokter mungkin merekomendasikan hal berikut.

  • Kruk: Penggunaan kruk dapat membantu jika terjadi cedera akut untuk mengurangi beban pada kaki atau tungkai yang cedera.
  • Terapi fisik: Seseorang dapat memperoleh manfaat dari terapi fisik jika cedera ortopedi atau kelemahan otot menjadi penyebab pincang.
  • Penilaian neurologis: Seorang dokter mungkin melakukan penilaian neurologis lengkap untuk menentukan penyebab pincang, terutama jika mereka menduga penyebabnya ada di otak, sumsum tulang belakang, atau saraf. Penilaian neurologis umumnya mencakup antara lain pengujian kekuatan, sensasi, kemampuan kognitif, dan kemampuan berjalan.
  • Tes genetik: Jika dokter mencurigai bahwa penyakit bawaan mungkin menjadi penyebab pincang, mereka mungkin akan melakukan tes genetik.
  • Pencitraan: Jika dokter mencurigai adanya kondisi neurologis yang mungkin menjadi penyebab pincang, mereka mungkin akan melakukan CT scan atau MRI otak dan/atau sumsum tulang belakang.

Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan jika seseorang mengalami kaki pincang untuk menentukan penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang sesuai.

Diagnosis dini dan penanganan yang tepat dapat membantu mengatasi masalah kaki pincang dan meminimalkan dampaknya terhadap kualitas hidup.

Demikian penjelasan terkait kondisi kaki pincang yang bisa menjadi pertanda suatau penyakit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

×