Penulis: Ryan Suherlan
KONTAN.CO.ID - Siapa sangka bengkuang menyimpan segudang manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Namun, untuk bisa mendapatkan manfaat bengkuang secara maksimal cara mengolah dan mengkonsumsinya juga perlu diperhatikan.
Bengkuang (Pachyrhizus erosus) adalah tanaman yang tumbuh subur di berbagai daerah tropis dan subtropis, terutama di Asia Tenggara.
Buah ini memiliki daging yang renyah, rasa manis, dan sering digunakan dalam berbagai hidangan, mulai dari salad hingga makanan penutup. Selain menjadi komponen lezat dalam hidangan, bengkuang juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa.
Baca Juga: Simak Manfaat Delima Untuk Kesehatan, Ada 10 Hal Penting
Melansir dari WebMD, bengkuang memiliki beberapa senyawa ini yang membantu mencegah kerusakan sel dan memiliki serat makanan yang dapat menurunkan kadar kolesterol.
Selain itu, berikut beberapa manfaat bengkuang untuk kesehatan:
Kaya akan Serat
Bengkuang merupakan sumber serat makanan yang baik. Serat membantu menjaga pencernaan yang sehat, mengurangi risiko sembelit, dan mendukung penurunan berat badan. Serat juga dapat membantu mengatur gula darah, membuat Anda merasa kenyang lebih lama, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Baca Juga: Ini Makanan Bagi Penderita Diabetes, Ada 7 yang Aman Dikonsumsi
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Serat dalam bengkuang juga membantu mengoptimalkan fungsi saluran pencernaan. Makan bengkuang secara teratur dapat mencegah masalah pencernaan seperti diare, sembelit, dan gangguan perut lainnya. Serat juga berperan dalam menjaga keseimbangan mikroba baik dalam usus, yang mendukung sistem kekebalan tubuh.
Kaya akan Antioksidan
Bengkuang mengandung senyawa antioksidan seperti vitamin C dan E, yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan adalah kunci dalam mencegah kerusakan sel, penuaan dini, dan berbagai penyakit serius, termasuk kanker.
Mengatur Tekanan Darah
Potasium, mineral penting dalam bengkuang, membantu mengatur tekanan darah. Ini membantu mengurangi risiko hipertensi dan penyakit kardiovaskular. Potasium juga berperan dalam menjaga keseimbangan elektrolit tubuh.
Baca Juga: Rekomendasi Obat Sembelit Alami, Ada 8 yang Aman Dikonsumsi
Menyediakan Vitamin dan Mineral Penting
Bengkuang kaya akan berbagai vitamin dan mineral, termasuk vitamin A, vitamin B6, vitamin C, serta zat besi, fosfor, dan kalsium. Vitamin A penting untuk kesehatan mata, sedangkan vitamin C mendukung sistem kekebalan tubuh.
Menjaga Kulit yang Sehat
Kandungan vitamin C dalam bengkuang berperan dalam produksi kolagen, yang diperlukan untuk kulit yang sehat dan muda. Kandungan air yang tinggi dalam buah ini juga membantu menjaga kulit tetap terhidrasi.
Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2
Konsumsi bengkuang dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Seratnya membantu mengurangi penyerapan gula, yang dapat membantu dalam pencegahan diabetes tipe 2 atau membantu penderita diabetes dalam mengatur kadar gula darah mereka.
Baca Juga: Kerap Dijadikan Takjil, Ini 6 Manfaat Biji Selasih Bagi Kesehatan
Mendukung Penurunan Berat Badan
Karena rendah kalori dan kaya serat, bengkuang dapat menjadi pilihan makanan yang baik untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan. Ini membantu mengurangi asupan kalori tanpa harus mengorbankan rasa kenyang.
Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan serat, kalium, dan antioksidan dalam bengkuang mendukung kesehatan kardiovaskular. Ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan tekanan darah, mengendalikan kadar kolesterol, dan mengurangi peradangan dalam arteri.
Baca Juga: Apa Saja Manfaat Lidah Buaya? Catat 10 Hal Penting Ini
Meningkatkan Fungsi Kognitif
Bengkuang mengandung fosfor, yang penting untuk perkembangan dan fungsi otak yang optimal. Ini dapat membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.
Mengintegrasikan bengkuang dalam pola makan sehat dapat membantu Anda mencapai manfaat kesehatan yang beragam. Namun, seperti dengan makanan lain, penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang seimbang dan sejalan dengan kebutuhan makanan harian Anda. Jangan ragu untuk berbicara dengan seorang profesional kesehatan atau ahli gizi sebelum membuat perubahan signifikan dalam diet Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News